Menu

Hari Pertama Ikuti Festival Pusaka Nusantara di Bali, Pemkab Siak Studi Tiru Inovasi di Tabanan dan Badung

Lina 23 Jun 2019, 08:55
Pemkab Siak melakukan studi tiru di dua kabupaten sekaligus. /lin
Pemkab Siak melakukan studi tiru di dua kabupaten sekaligus. /lin

RIAU24.COM -  SIAK - Hari pertama tiba di Provinsi Bali untuk misi promosi pariwisata Negeri Istana bersempena helat Festival Pusaka Nusantara VII dan Rakernas JKPI 2019 di Amlapura Kabupaten Karangasem, dimanfaatkan Pemkab Siak melakukan studi tiru di dua kabupaten sekaligus.

Rombongan Pemkab berbagi tugas dalam dua kelompok untuk melaksanakan studi tiru di Tabanan dan Badung yang terkenal unggul dengan beberapa sektor pembangunan, khususnya dibidang pelayanan publik dan kepariwisataan.

Delegasi Pemkab Siak yang melaksanakan studi tiru ke Kabupaten Tabanan dipimpin langsung oleh Bupati Alfedri, dan disambut Staff Ahli Bupati Bidang kemasyarakatan dan SDM Sudaryo, dikantor Bupati Tabanan

Dipilihnya Kabupaten Tabanan yang memiliki 10 Kecamatan, 133 Desa, 814 Banjar Dinas, 348 Desa Adat, 933 Banjar Adat tersebut menjadi lokasi studi tiru, dikatakan Bupati Alfedri mengatakan ia ingin masing-masing pimpinan OPD kedepan dapat mencontoh beberapa inovasi unggul yang ada di Tabanan yang telah ditetapkan sebagai lumbung padinya Provinsi Bali itu.

"Kita akan belajar dan mengamati berbagai program pelayanan masyarakat dan pelayanan publik terbaik yang ada disini, untuk nantinya dilaksanakan di Siak. Setelah ini akan ada pertemuan dan evaluasi di Seiak sebagai tindak lanjut kegiatan studi tiru ini", kata Alfedri.

Sebagai Kabupaten yang baru menginjak usia 20 tahun pada Bulan Oktober mendatang, pemimpin Siak itu menyatakan komit untuk terus meningkatkan kualitas layanan publik lewat beragam inovasi pembangunan.

Halaman: 12Lihat Semua