Menu

Promosikan Seni Tradisi Siak di Bali, Silat Sunting 12 Pukau Pengunjung Pawai FPN

Lina 23 Jun 2019, 10:56
Penampilan silat sunting dua belas yang dibawakan peserta pawai budaya asal Negeri Istana, memukau tuan rumah dan pengunjung /lin
Penampilan silat sunting dua belas yang dibawakan peserta pawai budaya asal Negeri Istana, memukau tuan rumah dan pengunjung /lin

Bupati Siak Alfedri dalam kesempatan tersebut mengatakan pawai budaya kali ini Kabupaten Siak mengangkat tema Melayu Siak Tempo Dulu, dimana pakaian yang digunakan merupakan gambaran suasana masyarakat Melayu tempo dulu saat kejayaan Kerajaan Siak Sri lndrapura.

"Silat sunting 12 kami tampilkan karena merupakan seni bela diri tradisional yang biasa ditampilkan dalam upacara adat, pada masa kerajaan Siak dulu", jelas Alfedri setelah mengikuti pawai Budaya Nusantara di depan Puri Agung Karang Asem.

Masih kata Alfedri, silat ditampilkan untuk mendukung mempromosikan pariwisata budaya yang ada di Kabupaten Siak, mengingat bahwa sampai saat ini Istana Kerajaan Siak masih berdiri kokoh dan masih berisikan barang-barang peninggalan sejarah didalamnya.

Sementara itu Sekretaris Daerah Tengku Said Hamzah dikesempatan itu mengatakan telah berkomunikasi dengan beberapa delegasi yang tergabung dalam Jaringan Kota Pusaka Indonesia. Kata dia, beberapa kepala daerah antusias menyatakan akan hadir untuk mengikuti Festival Pusaka Nusantara ke VIII yang akan diadakan di Kota Pusaka Siak Sri Indrapura Tahun 2020 mendatang.

"Diantaranya Bupati Sambas Kalimantan Barat yang akan membawa rombongan besar untuk mengingat adanya hubungan masalalu mereka dengan Kerajaan Siak. Untuk itu kita harus siap menjadi tuan rumah yang baik" kata Hamzah.

Salah seorang pengunjung dalam iven pawai tersebut, Anak Agung Ayu Dirga Permana Ningrat yang ikut menyaksikan pertunjukan Silat Sunting 12 itu, mengaku kagum dengan pertunjukan silat tersebut.

Halaman: 123Lihat Semua