RIAU24.COM -  Selasa 23 Juli 2019, Aparat Kepolisian Daerah (Polda) Riau mengakhiri pelarian bandit nomor wahid Satriandi. Lelaki yang punya catatan kasus kejahatan narkoba, pembunuhan hingga kabur dari Lapas Pekanbaru ini ditangkap Selasa 23 Juli 2019 pagi.

zxc1

Satriandi ditangkap oleh jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Riau di Kelurahan Sidomulyo Barat, Tampan Kota Pekanbaru. Dalam penangkapan tersebut dua orang tewas, termasuk Satriadi.

"Benar, ditangkap di daerah Jalan Sepakat," sebut Direktur Reskrimum Polda Riau Kombes Hadi Poerwanto melalui Kasubdit III (Jatanras) AKBP M Kholid ketika dikonfirmasi Riau24 Group.

zxc2

Kabar sementara yang dirangkum, saat ditangkap dipersembunyiannya di sebuah rumah tersebut, Satriandi bersama tiga orang. Diduga ia melawan bermodalkan senjata, hingga terjadi baku tembak dengan pihak aparat berwajib.

Tak ayal, polisi pun mengambil upaya tegas terukur, di mana informasinya dua orang tewas dalam baku tembak ini, termasuk Satriandi. Sementara satu lainnya terluka akibat diterjang timah panas.

Satriandi merupakan buronan polisi. Ia tercatat memiliki sederet kasis kejahatan, mulai dari Narkoba. Bahkan mantan polisi tersebut nekat terjun dari lantai delapan hotel Aryaduta saat dibekuk.

Tidak hanya kasus narkoba, Satriandi juga terlibat kasus pembunuhan, di mana diduga dipicu bisnis Narkoba. Saat di Lapas Pekanbaru, pria ini berhasil kabur dengan mengancam petugas jaga bermodalkan senjata api. Akhirnya petualangan bandit nomor wahid ini pun berakhir.