Menu

Harga Cabai Merah Masih Selangit, Emak-emak Pekanbaru Makin Pusing

Riki Ariyanto 15 Aug 2019, 21:17
Harga cabai merah di Pekanbaru, Provinsi Riau masih mahal (foto/int)
Harga cabai merah di Pekanbaru, Provinsi Riau masih mahal (foto/int)

RIAU24.COM -  Kamis 15 Agustus 2019, Meski momen Idul Adha sudah berakhir, namun harga-harga sejumlah komoditi belum stabil. Terutama pada komoditi cabai yang harganya selangit.

Seperti yang didapat dari data Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru, harga cabai merah jenis Medan sudah di angka Rp90 ribu per kg. Sementara cabai bukit Rp88 ribu per kg.

zxc1


Selain cabai merah, cabai hijau ikutan naik dari Rp45 ribu per kg jadi Rp58 ribu per kg. Belum lagi cabai rawit dari Rp78 ribu jadi Rp80 ribu per kg.

Hal inilah yang dikeluhkan para emak-emak atau ibu rumah tangga (IRT) di Kota Pekanbaru. "Ampun harga cabai mahalnya minta ampun. Padahal harga ayam murah, daging enggak naik. Tapi cabai merah mahal, sama saja belanja kepasar dapatnya dikit," sebut Desi, Ibu rumah tangga yang tinggal di Panam.

zxc2

Hal serupa dikatakan Santi, warga Rumbai. "Cabai mahalnya enggak tanggung-tanggung. Dari ramadhan sampai sekarang belum pernah merasakan cabai murah. Tolonglah pak bupati, pak gubernur buat pasar murah untuk kami ibuk-ibuk ini. Biar terbantu juga masyarakat," harapnya.

Sementara itu Kepala DPP Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut menyebut memang ada faktor cuaca yang menyebabkan pasokan cabai merah masuk ke Pekanbaru tidak seperti biasanya. "Kalau pasokan berkurang dan permintaan tetap atau meningkat tentu yang berlaku hukum pasar. Tetapi kita berkoordinasi dengan tim Satgas pangan untuk mencari solusi masalah cabai ini," sebutnya.