Menu

Saat Terbakar, Ratusan Narapidana Kabur dari Lapas Sorong di Papua

Siswandi 20 Aug 2019, 10:42
Api berkobar di luas Lapas Sorong, Papua, saat rusuh yang terjadi pada Senin sore kemarin. Dalam peristiwa itu, sebanyak 258 orang napi berhasil kabur. Foto: int
Api berkobar di luas Lapas Sorong, Papua, saat rusuh yang terjadi pada Senin sore kemarin. Dalam peristiwa itu, sebanyak 258 orang napi berhasil kabur. Foto: int

RIAU24.COM -  Kisruh yang terjadi di Papua, tidak hanya terjadi di Manokwari. Pada saat bersamaan, Senin (19/8/2019) kemarin, ricuh juga terjadi di Lembaga Permasyarakatan Klas II B Sorong. Kericuhan itu kemudian berbuntut dengan terbakarnya Lapas Sorong. Buntutnya, sebanyak 258 orang dari 547 orang narapidana yang berada di Lapas itu, memilih kabur. Saat ini, napi yang tersisa tercatat hanya sebanyak 289 orang.

Hal itu diungkapkan Kabag Humas Direktorat Jenderal Permasyarakatan (Ditjen PAS) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Ade Kusmanto.

"Saat ini sudah kondusif, isi lapas 547 tinggal 289 sedangkan di luar lapas 258," terangnya, dilansir cnnindonesia, Selasa 20 Agustus 2019.

Dikatakan, rusuah di Lapas Sorong merupakan buntut dari provokasi yang digelar massa dari luar lapas. Selain membuat rusuh, para pelaku juga melempar bangunan lapas. Aksi provokasi itu membuat para  narapidana jadi terpicu emosinya dan berusaha kabur dari lapas.

"Ada satu petugas yang terluka oleh napi karena menghalangi napi yang memaksa ke luar sehingga terjadi kerusuhan berujung adanya perlawanan kepada petugas dan pelarian dan pembakaran," terangnya.

Kronologi Kejadian

Halaman: 12Lihat Semua