Menu

Jika Pers Meranti Terpecah Belah, Bagaimana Mau Berperan Membangun Daerah

Ahmad Yuliar 7 Sep 2019, 16:45
Ketua PWI Riau H Zulmansyah Sekedang berfoto bersama di -sela-sela  Seminar Jurnalistik tentang Peran Wartawan Dalam Mendorong Pembangunan Negeri/mad
Ketua PWI Riau H Zulmansyah Sekedang berfoto bersama di -sela-sela Seminar Jurnalistik tentang Peran Wartawan Dalam Mendorong Pembangunan Negeri/mad

RIAU24.COM -  SELATPANJANG - Sejumlah wartawan yang bertugas di Kabupaten Kepulauan Meranti mulai bersatu. Bahkan, mereka sepakat mendukung dan mendorong pembangunan di daerah agar semakin maju dan berkembang.

Kesepakatan itu tertuang dalam Seminar Jurnalistik tentang Peran Wartawan Dalam Mendorong Pembangunan Negeri, Sempena peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2019 yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kepulauan Meranti di Hotel Grand Meranti, Jalan Kartini, Selatpanjang, Rabu (4/9/2019). Persis di akhir kegiatan tanya jawab, sejumlah penggawa organisasi pers duduk bersama.

Sempat terjadi perdebatan hangat, namun tetap kompak dalam membangun Meranti sebagai daerah perbatasan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Pemikiran itu juga didasari atas pemikiran Ketua PWI Riau H Zulmansyah Sekedang saat memaparkan materi tentang peran penting wartawan dalam membangun negeri.

Menurut dia, kekompakan sangat diperlukan. Walaupun berbeda organisasi, bukan berarti wartawan di lapangan harus terpecah belah. Bahkan, dirinya datang ke Meranti juga untuk meningkatkan kekompakan sesama wartawan.

"Kawan-kawan wartawan di daerah juga harus kompak. Bagaimana mungkin kita bisa membangun negeri, kalau sesama kita berpecah belah," kata Zulmansyah.

Hal senada juga disampaikan Zufra Irwan, Ketua Komosi Informasi Publik (KIP) Riau yang hadir sebagai narasumber. Menurut dia, sesungguhnya wartawan itu sama, selagi mampu menjalankan aktivitas wartawan yang sesuai kode etik.

Halaman: 12Lihat Semua