Menu

Mantap, Petenis Putri Asia Ini Resmi Jadi Nomor Satu di Dunia

Siswandi 26 Jan 2019, 23:44
Naomi Osaka
Naomi Osaka

RIAU24.COM -  Di Benua Asia, cabang olahraga tenis, mungkin tidak semarak dan seheboh cabang sepakbola. Namun demikian, bukan berarti atlet asal Benua Asia yang berkiprah di cabang ini tidak bisa menorehkan hasil maksimal. Yang pasti itu, anggapan telah dimentah petenis wanita asal Jepang, Naomi Osaka.

Setelah sukses menjadi juara Australia Terbuka 2019, Sabtu 26 Januari 2019, ia langsung mencetak sejarah baru. Berkat torehan itu, Naomi Osaka akan berada di puncak daftar petenis dunia versi World Tenis Association (WTA). Rencananya, daftar tersebut akan dirilis Senin 28 Januari besok.

Naomi menjadi petenis Jepang pertama (putra atau putri) yang menyandang predikat nomor satu dunia, sejak olahraga ini dikenalkan di Jepang pertama kali pada tahun 29175 lalu. Ia juga menjadi petenis putri ke-26 sepanjang sejarah yang mampu menempati peringkat satu dunia.

Mengetahui hal ini, Naomi mengaku bangga karena salah satu mimpinya sudah terwujud di usia muda.

"Saya sangat antusias akan menjadi petenis nomor satu dunia versi WTA. Saya selalu bermimpi berada di posisi ini dan saya bangga bisa menjadi bagian dari petenis elite yang pernah menjadi nomor satu dunia," ujarnya, dilansir web WTA.

Terkait torehan Naomi tersebut, CEO WTA, Steve Simon, menilai Naomi sangat pantas menyandang predikat nomor satu dunia karena determinasinya hingga saat ini.

"Menjadi nomor satu dunia adalah prestasi yang luar biasa. Saya ingin mengucapkan selamat kepada Naomi karena mencapai hal itu di awal kariernya," ujarnya, dilansir kompas.com, Sabtu 26 Januari 2019.

Nama Naomi mulai mendapat sorotan ketika meraih gelar grand slam pertamanya di Amerika Serikat Terbuka (US Open) tahun lalu.

Sejauh ini, Naomi telah mencatatkan 14 kali kemenangan beruntun di turnamen Grand Slam. Prestasi itu sebelumnya pernah ditorehkan Serena Williams yang menjadi juara turnamen Grand Slam secara berturut-turut. Serena mencatatkan prestasi itu saat menjadi juara US Open 2014 dan Australian Open setahun kemudian. ***