Menu

Cerita Sedih Dokter Gigi di Sumbar, Lulus CPNS Kemudian Dibatalkan Gara-gara Faktor Ini

Siswandi 23 Jul 2019, 11:36
drg Romi, kelulusannya dalam seleksi CPNS 2018 tiba-tiba dibatalkan karena faktor disabilitas. Foto: int
drg Romi, kelulusannya dalam seleksi CPNS 2018 tiba-tiba dibatalkan karena faktor disabilitas. Foto: int

RIAU24.COM -  Cerita sedih terkuak terkait penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat. Cerita itu dialami drg Romi Syofpa Ismael. Awalnya, ia sudah dinyatakan lulus dalam proses penerimaan CPNS di daerahnya. Namun  belakangan, kelulusannya dibatalkan karena ia menyandang disabilitas.

Padahal, Romi telah mengabdi di daerahnya di Solok Selatan, salah satu daerah tertinggal di Sumatera Barat, sejak 2015.

Dilansir kompas, Selasa 23 Juli 2019, karir Romi bermula saat mengabdi di Puskesmas Talunan, yang merupakan salah daerah terpencil terpencil di Solok Selatan. Ketka itu, statusnya sebagai pegawai tidak tetap (PTT).

Pada tahun 2016, Romi melahirkan anak pertamanya. Seiring dengan hal itu, tungkai kakinya terus melemah, sehingga ia akhirnya menggunakan kursi roda dalam melaksanakan aktivitas. Namun hal itu tak menghalangi dirinya dalam beraktivitas. Ia tetap bisa bekerja memberikan pelayanan kepada masyarakat di Puskesmas itu.

Tak hanya itu, karena dinilai berdedikasi, pada tahun 2017 lalu Romi mendapat perpanjangan kontrak dan diangkat sebagai tenaga honorer harian lepas.

Ikut Seleksi CPNS

Halaman: 12Lihat Semua