Menu

Kasihan, Warga Palestina Menggelandang di Jalan Usai Zionis Israel Menghancurkan Rumahnya

Riko 23 Jul 2019, 12:16
Foto (internet)
Foto (internet)

Koordinator kemanusiaan PBB, Jamie McGoldrick mendesak Israel minggu lalu untuk membatalkan penghancuran rumah itu dan menerapkan "kebijakan yang adil" untuk warga Palestina.

Penghancuran rumah di Wadi Hummus ini cukup kontroversial karena gedung-gedungnya sebagian terletak di Tepi Barat, di bawah Otorita Palestina namun di dekat perbatasan Israel.

Perbatasan ini dibangun di seputar Tepi Barat pada saat intifada kedua Palestina yang dimulai pada tahun 2000.

Israel mengatakan pembatas dibangun untuk mencegah infiltrasi dari Tepi Barat oleh penyerang Palestina, tetapi pihak Palestina mengatakan langkah itu adalah upaya menduduki lahan di sana.

Izin membangun di desa dilaporkan dikeluarkan oleh kementerian perencanaan Palestina sekitar 10 tahun lalu. Namun pada 2012, militer Israel memerintahkan penghentian pembangunan karena kawasan itu terletak hanya 250 meter dari perbatasan.

Kuasa hukum warga menyatakan dalam sidang di Mahkamah Agung bahwa militer Israel tak punya yurisdiksi di daerah itu, namun para hakim mengatakan Juni lalu bahwa gedung-gedung itu akan "membatasi operasi militer di dekat perbatasan dan meningkatkan ketegangan dengan penduduk lokal."

Halaman: 234Lihat Semua