Menu

Bawaslu Inhil Rapat Koordinasi Evaluasi Pengawasan Tahapan Pemilu 2019

Ramadana 19 Nov 2019, 14:32
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menggelar Rapat Koordinasi Evaluasi Pengawasan Tahapan Pemilu Tahun 2019 (foto/Rgo)
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menggelar Rapat Koordinasi Evaluasi Pengawasan Tahapan Pemilu Tahun 2019 (foto/Rgo)

RIAU24.COM - INHIL- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menggelar Rapat Koordinasi Evaluasi Pengawasan Tahapan Pemilu Tahun 2019. Acara bertempat di Aula salah satu hotel di Kota Tembilahan, Selasa 19 November 2019.

zxc1

Dalam rapat evaluasi itu dihadiri anggota Bawaslu Provinsi Riau, Hasan, M.Si, Ketua Bawaslu Inhil M Dong, kepolisian, KPU Inhil, Stapol PP, perwakilan Parpol dan organisasi.

Dalam sambutnya, Anggota Bawaslu Riau, Hasan, M.Si mengatakan pelaksanaan pesta demokrasi di Provinsi Riau khususnya di Kabupaten Indragiri Hilir sudah berjalan dengan baik, berkat kerjasama semua pihak yang turut membantu dalam perhelatan pemilu tersebut.

zxc2

"Sebagaimana yang kita lalui secara bersama-sama bahwa pelaksanaan Pemilihan Umum tahun 2019 khususnya di kabupaten dan provinsi yang ini sudah terlaksana dengan baik meskipun ada beberapa hal yang terjadi," ujar Hasan. 

Lanjutnya lagi, suksesnya penyelenggaraan pemilu tidak lepas dari kerjasama mulai dari tingkat Kabupaten hingga kecamatan serta teman-teman dari PPK PPS.

Lanjut ia menjelaskan, berkat suksesnya perhelatan pemilu di Riau, Bawaslu Provinsi Riau memperoleh Award dari Bawaslu RI dengan katagori Bawaslu terbaik di Indonesia berkat inovasi yang dilakukan.

"Kita mendapatkan Award, inovasi pengawasan terbaik se-Indonesia," ungkap Hasan. 

Selain itu diungkapkan Hasan, ditahun 2020 Bawaslu Inhil akan lebih santai, namun akan ada kerja-kerja lain yang akan diemban Bawaslu Inhil, yakni memberikan pendidikan politik tentang penyelenggaraan pemilu bagi masyrakat. 

"Akan ada kerjaan lain yang di titip ke Bawaslu Inhil, seprti memberikan pendidikan politik tentang pemilu ke masyrakat," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Inhil, M Dong dalam pemparannya menjelaskan secara umum pelaksanaan pemunggutan suara di Kabupaten  Indragiri Hilir dibilang berjalan sesuai dengan ketentuan berlaku, menurutnya hampir sempurna,

Dari hasil pengawasan, ada 44 TPS yang muncul masalah, umumnya permasalahan yang muncul terkait kekurangan surat suara dan surat suara yang tertukar, namun dapat diselesaikan hari itu juga oleh pihak Bewaslu. 

"Permasalahan itu dapat di selesaikan pada hari itu, hanya 6 TPS yang di lakukan PSL dan PSU," tandasnya. (R24/Rgo)