Menu

Bersitegang Dengan Iran, Trump Sebut AS Tak Butuh Lagi Minyak dari Timur Tengah

Riko 9 Jan 2020, 14:09
Donald Trump (net)
Donald Trump (net)

Hal ini menjadi alasan sebenarnya AS masih bergantung pada Timur Tengah, terutama Arab Saudi.

Kepala Strategi Komoditas Global di RBC Capital Markets Helima Croft mengungkapkan minyak merupakan komoditas yang diperdagangkan secara global. Ini artinya, penghentian pasokan minyak di satu tempat dapat meningkatkan harga di tempat lain.

Chairman Konsultan Rapidan Energy Group Bob McNally mengungkapkan investor saat ini sangat terganggu dengan ketegangan yang terjadi.

"Kenyataanya gangguan yang terjadi akan membuat harga minyak meningkat di seluruh wilayah," ujar dia.

Dia menjelaskan harga minyak mentah telah melonjak 15% sejak September lalu ini merupakan yang tertinggi dalam satu dekade. Saat itu Trump berjanji akan menggunakan minyak dari Strategic Petroleum Reserve? atau cadangan minyak mentah darurat AS untuk menjaga harga di pasaran.

"Jika kita (AS) tak butuh minyak dari Timur Tengah, kenapa Presiden Trump harus meyakinkan dunia jika kita siap menggunakan SPR?," ujar McNally.

Sambungan berita:  
Halaman: 123Lihat Semua