Menu

Bapenda Pekanbaru Akan Telusuri Gelper Tak Bayar PBB

Ryan Edi Saputra 17 Jan 2020, 19:49
Kepala Bapenda Pekanbaru, Zulhelmi Arifin (int)
Kepala Bapenda Pekanbaru, Zulhelmi Arifin (int)

RIAU24.COM - PEKANBARU - Pasca pemanggilan beberapa pengelola gelanggang permainan (Gelper) beberapa hari lalu, Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Satpol PP menemukan ada gelper yang menunggak Pajak Bumi dan Bangunan. 

Menanggapi itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin saat dikonfirmasi Wartawan mengaku belum mengetahui. Namun, Ia menyebut akan telusuri gelper yang dimaksud. 

Dari penyidik Satpol PP, diketahui beberapa gelper seperti Avengers, Super Star, Naruto, Doraemon, dan Binggo Games belum membayar PBB. Pengelola berdalih lokasi atau bangunan yang dijadikan tempat usaha itu mereka sewa. 

"Saya belum tahu mengenai temuan PBB usaha gelper yang tertunggak itu. Nanti, kami telusuri ke lokasi," kata Zulhelmi Arifin, Jumat (17/1/2020).

Kepala Bidang Operasional Satpol PP Pekanbaru Desheriyanto mengatakan, saat diperiksa, pemilik lima gelper terkendala membayar PBB. Sebab, pemilik bangunan berada di luar Kota Pekanbaru. 

"Pemilik bangunan ada yang di Pekanbaru dan ada yang tidak. Rata-rata izinnya lengkap. Pajak hiburan dibayar. Ada beberapa yang belum membayar pajak reklame," jelasnya. (R24/put)

Halaman: Lihat Semua