Menu

Inilah Pasar Asal Virus Wuhan Berasal, Ratusan Tikus, Anjing, dan Kelelawar Dijual Sebagai Sumber Lemak

Devi 24 Jan 2020, 10:11
Inilah Pasar Asal Virus Wuhan Berasal, Ratusan Tikus, Anjing, dan Kelelawar Dijual Sebagai Sumber Lemak
Inilah Pasar Asal Virus Wuhan Berasal, Ratusan Tikus, Anjing, dan Kelelawar Dijual Sebagai Sumber Lemak

RIAU24.COM -   Sekarang setelah wabah virus Wuhan disebut-sebut terjadi karena penularan dari hewan ke manusia, tidak mengherankan bila ular, kelelawar, dan bahkan tikus dianggap sebagai penyebab virus mematikan tersebut. Ya, karena segala macam binatang liar dapat dijual di Pasar Makanan Laut dan Daging Wuhan, yang kemungkinan merupakan titik nol dimulainya wabah tersebut.

Foto penawaran menu di pasar telah beredar di media sosial, dan apa yang Anda baca mungkin hanya akan menghancurkan selera makan Anda sepanjang hari. 

Menu, yang mencantumkan lebih dari 112 jenis hewan yang dijual, menawarkan pandangan yang mengerikan tentang apa yang sebenarnya terjadi di pasar ilegal tersebut, di mana 'daging eksotis' dianggap sebagai makanan lezat bagi penduduk lokal. Menu itu bahkan menggambarkan dagingnya sebagai 'Baru disembelih, dibekukan, dan dikirim ke pintu Anda.' Jadi daging apa saja yang dijual ?

Nah, daftar 'daging' yang tersedia untuk dijual di pasar basah Wuhan termasuk anjing, koala, anak serigala, ular, landak Cina, buaya, tikus, dan bahkan reptil seperti salamander raksasa! OH TUHAN!

Karena kurangnya prosedur kebersihan standar dan dekatnya jarak antara hewan hidup dan mati satu sama lain, ditambah kerumunan yang sering mengisi pasar, virus seperti wabah Wuhan dapat dengan mudah ditularkan dari manusia ke manusia. Tetapi mengapa praktik ini masih dianjurkan?

Nah, ini karena fakta bahwa di beberapa budaya Cina pedesaan, daging 'eksotis' atau permainan liar dianggap memiliki kualitas yang lebih baik daripada hewan peliharaan yang dijual. Dengan demikian, mengkonsumsinya dianggap sebagai simbol status bagi mereka yang percaya pada budaya ini. Sementara sumber wabah Wuhan belum ditentukan, sangat mungkin jenis virus corona yang berasal dari kobra Cina.

Halaman: 12Lihat Semua