Menu

Seorang Ayah di Hong Kong Pergi Belanja, Anaknya Tewas Terjatuh Dari Apartemen 15 Lantai

Riki Ariyanto 23 Feb 2020, 08:14
Kecemasan terhadap virus kocona (Covid-19) membuat seorang ayah pergi belanja dan meninggalkan dua anaknya masih kecil (foto/int)
Kecemasan terhadap virus kocona (Covid-19) membuat seorang ayah pergi belanja dan meninggalkan dua anaknya masih kecil (foto/int)

RIAU24.COM - Minggu 23 Februari 2020, Kecemasan terhadap virus kocona (Covid-19) membuat seorang ayah pergi belanja keperluan sehari-hari. Si ayah meninggalkan dua orang anaknya yang masih kecil di apartemen setinggi 15 lantai di Hong Kong.

zxc1

Dilansir dari Okezone, anak perempuannya yang berumur empattahun meninggal dunia setelah terjatuh dari lantai 15. South China Morning Post, melaporkan Sabtu (22/2/2020), layanan darurat berdatangan ke blok apartemen Butterfly Estate di distrik Tuen Mun, Hong Kong, usai menerima panggilan telepon dari seorang penjaga keamanan.


"Penjaga itu menelefon polisi setelah dia menemukan gadis itu tidak sadarkan diri di luar Tip Mo House di (Butterfly) Estate," sebut kepolisian setempat, lewat seorang juru bicara.

zxc2

Ambulans sampau di lokasi kejadian dan mengirim anak 4 tahun itu ke Rumah Sakit Tuen Mun untuk dirawat. Hanya saja, korban dinyatakan meninggal pada saat sampau di rumah sakit.

Si ayah (33) dilaporkan meninggalkan dua putrinya sendirian di rumah, untuk membeli makanan sebab khawatir atas wabah virus korona baru.

Sebagai informasi sebanyak 69 orang di Hong Kong positif terinfeksi Covid-19 atau virus corona baru. Sementara korban meninggal akibat virus yang berasal dari Wuhan, China itu sebanyak dua orang dan enam pasien virus corona dinyatakan sembuh. (Riki)