Menu

Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan Bicara Pancasila di Ratusan Mahasiswa UIR

Satria Utama 24 Feb 2020, 20:20
Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan Bicara Pancasila di Ratusan Mahasiswa UIR
Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan Bicara Pancasila di Ratusan Mahasiswa UIR

RIAU24.COM -  Pekanbaru- Wakil Ketua MPR RI Zulkifli Hasan (Zulhas) mengurai soal kedudukan Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa dan ideologi negara. Ratusan mahasiswa Fakultas Ekonomi UIR yang memadati auditorium lantai IV Gedung Rektorat Universitas Islam Riau, Senin siang (24/02 2020), menyimak paparan mantan Ketua MPR itu secara serius.

Zulhas tiba di Kampus UIR Jalan Kaharuddin Nasution 113 Perhentian Marpoyan Pekanbaru pukul 10.45 wib menggunakan mobil alfard warna putih. Ia berada satu mobil dengan Gubernur Riau Drs H Syamsuar setelah mendarat di Bandara International Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. 

Bersama Zulhas ikut pula Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir, Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effend, Danrem 031/WB, sejumlah anggota DPRD Riau dari Partai Amanah Nasional juga ikut menyertai kedatangan Menteri Kehutanan di era Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono itu. 

Tiba di Kampus UIR, Zulhas langsung disambut atraksi pencak silat oleh mahasiswa UIR. Wakil Rektor II UIR Dr Asrol bersama Dekan Fakultas Ekonomi Drs Abrar, Kepala BAAK Ir Akmar Efendi dan belasan dosen Universitas Islam Riau bergegas membawa tamunya ke auditorium lantai IV Gedung Rektorat untuk menjadi pembicara dalam 'Seminar Nasional dan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Bang Zulhas Bicara Pancasila untuk Indonesia'.

Kepada mahasiswa, Zulhas menegaskan bahwa Pancasila merupakan pemersatu bangsa, dan sudah menjadi kesepakatan bangsa Indonesia melalui PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) yang bersidang pada 18 Agustus 1945. Dalam sidang yang diketuai Ir Soekarno itu, para pendiri bangsa telah sepakat menempatkan Pancasila menjadi falsafah bangsa dan ideologi negara (way of life). 

''Pancasila bukan pemecah bangsa, bukan membuat bangsa ini terkotak-kotak. Jadi jangan pertentangkan Pancasila dengan agama,'' kata Zulhas.

Halaman: 12Lihat Semua