Menu

Kasus Virus Corona Semakin Bertambah, Qatar Jadi Negara Dengan Kasus Tertinggi di Wilayah Teluk Arab

Devi 19 Mar 2020, 08:16
Kasus Virus Corona Semakin Bertambah, Qatar Jadi Negara Dengan Kasus Tertinggi di Wilayah Teluk Arab
Kasus Virus Corona Semakin Bertambah, Qatar Jadi Negara Dengan Kasus Tertinggi di Wilayah Teluk Arab

RIAU24.COM -  Semakin banyak orang yang dinyatakan positif mengidap virus corona di Qatar dan saat ini dalam kondisi terisolasi, kata kementerian kesehatan masyarakat negara itu. Ada 10 kasus baru yang dikonfirmasi tentang coronavirus, kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu, menjadikan total keseluruhan negara itu menjadi 452 - tertinggi di wilayah Teluk Arab.

Sebagian besar kasus baru yang terdaftar adalah "terkait dengan pekerja migran" yang sudah dikarantina, kata pernyataan itu. Kasus selanjutnya adalah warga negara Qatar yang telah kembali dari Swiss.

"Kasus-kasus yang terinfeksi telah dimasukkan untuk menyelesaikan isolasi sanitasi, mereka dalam keadaan sehat dan menerima perawatan medis yang diperlukan," kata kementerian kesehatan.

Di tengah meningkatnya kekhawatiran tentang penyebaran virus, Qatar telah melarang masuknya orang asing setelah menangguhkan semua penerbangan yang masuk selama dua minggu ke depan. Oman mengikutinya, dan juga mencegah warga pergi ke luar negeri sementara menangguhkan transportasi umum, tidak termasuk bus yang melayani daerah-daerah terpencil.

Pada hari Selasa, Qatar mengumumkan penutupan semua toko dan cabang bank, kecuali toko makanan dan apotek. Delapan puluh persen pegawai pemerintah juga diperintahkan untuk bekerja dari rumah. Sementara itu, Arab Saudi melaporkan 67 infeksi baru, sehingga jumlahnya menjadi 238. Kerajaan itu telah menangguhkan sebagian besar kegiatan sektor swasta.

Kuwait mencatat 12 kasus lagi, termasuk enam Kuwait, seorang Amerika dan seorang Spanyol yang semuanya pernah ke Inggris. Itu membuat jumlah total infeksi di Dewan Kerjasama Teluk enam negara menjadi lebih dari 1.100.

Halaman: 12Lihat Semua