Menu

Libur Virus Corona, Anak-anak di Rengat Inhu Terciduk Main ke Warnet

Mohammad Rouf Azizi 20 Mar 2020, 13:56
Camat Rengat bersama Anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Indragiri Hulu melakukan razia ke warnet (foto/Rou)
Camat Rengat bersama Anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Indragiri Hulu melakukan razia ke warnet (foto/Rou)

RIAU24.COM - INHU- Camat Rengat bersama Anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Indragiri Hulu melakukan razia ke warnet-warnet yang ada di wilayah Kecamatan Rengat, Jumat 20 Maret 2020 pagi.

Dalam razia tersebut didapati anak-anak yang sedang asyik main game. Selain itu juga, didapati anak-anak remaja yang nongkrong-nongkrong dipinggir jalan.

zxc1

Puluhan anak sekolah tanpa seragam yang seharusnya belajar di rumah karena adanya kebijakan pencegahan virus Corona itu pun tak bisa berbuat banyak saat ditanyai Camat Renngat dan petugas Satpol PP.

Camat Rengat, Sustiono saat dikonfirmasi mengatakan, razia tersebut sebagai upaya melindungi pelajar di Kecamatan Rengat dari ancaman merebaknya virus Corona di tempat umum dan keramaian.

Selain itu juga untuk memastikan anak-anak peserta didik melaksanakan tugas pembelajaran mandiri yang diberikan oleh pihak sekolah.


"Tadi kita minta anak-anak agar segera pulang dan kita mengimbau, pada wali murid atau orang tua agar menjaga anaknya dan memastikan mereka belajar di rumah," sebut mantan Sekcam Sei Lala ini.

zxc2

Sementara itu, Kasatpol PP Inhu, H. Boby Rachmat, S.STP, M.Si saat dikonfirmasi mengatakan bahwa ada beberapa titik lokasi di kecamatan Rengat yang di razia oleh personel bersama Camat Rengat dan didapati anak-anak main di warnet.

Setelah dilakukan pendataan, kata Boby Rachmat, anak-anak sekolah yang kebanyakan masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) tersebut langsung diberi arahan dan diijinkan pulang ke rumah masing-masing.

“Langsung kami koordinasikan dengan pihak dinas pendidikan agar dilakukan pengawasan melalui orang tua siswa,” kata Boby.

Selain melakukan razia, pihaknya juga melakukan sosialisasi dan memberikan imbauan kepada para pemilik warung internet (warnet) agar bersama-sama melakukan pencegahan virus Corona dengan menyediakan hand sanitizer di ruangan warnet.

“Satpol PP juga akan terus lakukan sosialisasi dan pemantauan di tempat-tempat keramaian dan pusat perbelanjaan yang lain,” tegas Boby seraya berpesan kepada masyarakat apabila ada gangguan trantibum agar melapor ke Satpo PP Inhu. Orang Tua Diharapkan Memantau Anak-anaknya.

Dikonfirmasi terpisah, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Indragiri Hulu, Kamaruzzaman  mengingatkan kembali para orang tua dan para pendidik untuk ikut memantau proses belajar mengajar peserta didik selama masa libur sekolah.

“Kami harap para orang tua ikut membantu mengawasi dan mendampingi para peserta didik. Jangan sampai mereka bermain di pusat keramaian untuk menghindari wabah virus Corona,” imbaunya.

Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Indragiri gulu melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan meliburkan aktivitas belajar mengajar para peserta didik di satuan pendidikan dari mulai PAUD baik formal/non formal, SD, SMP di Inhu mulai tanggal Jumat 20 Maret sampai 31 Maret 2020 mendatang.

Dengan adanya kebijakan tersebut diharapkan para peserta didik melakukan kegiatan belajar di rumah masing-masing melalui pemberian materi tugas mandiri terstruktur yang diberikan oleh pihak sekolah sebagai antisipasi pencegahan merebaknya virus Corona atau Covid-19. (R24/Rou)