Ringankan Beban Masyarakat Terdampak Covid-19, SKK Migas - KKKS Wilayah Riau Berikan Bantuan Sembako
RIAU24.COM - PEKANBARU - KKKS Wilayah Riau kembali memberikan kontribusi nyata dalam membantu Pemerintah Daerah Provinsi Riau ditengah Pandemi Covid-19 yang saat ini masih berlangsung. SKK Migas – KKKS Wilayah Riau memberikan bantuan sembako sebanyak 400 paket yang diserahkan langsung kepada Gubernur Provinsi Riau Syamsuar, Selasa (21/4/2020) di Gedung Daerah Provinsi Riau.
Bantuan tersebut diserahkan Pjs. Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut Haryanto Syafri didampingi Manajemen KKKS Wilayah Riau yang terdiri dari Manajemen Chevron Pacific Indonesia, EMP Bentu Ltd, EMP MSSA, PHE Siak, SPR Langgak, BOB PT BSP- Pertamina Hulu, Pertamina EP Field Lrik dan Sumatera Global Energi.
Haryanto Syafri menyampaikan, bantuan sembako ini merupakan salah satu upaya dari Industri Hulu Migas di Provinsi Riau untuk berperan serta bersama-sama dengan pemerintah daerah untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19. Sebelumnya SKK Migas – KKKS Wilayah Riau telah memberikan bantuan alat-alat pencegahan penularan Covid-19 seperti APD, masker dan alat pelindung lainnya kepada institusi dan masyarakat di sekitar daerah operasi KKKS.
“Ini merupakan bantuan lanjutan yang diberikan SKK Migas – KKKS Wilayah Riau berupa sembako sejumlah 400 paket yang diserahkan kepada Pemerintah Provinsi Riau. Harapan kami bantuan ini dapat berguna dan tepat sasaran kepada masyarakat yang terdampak pandemic Covid-19 ini,” ujar Haryanto dalam keterangan tertulis yang diterima riau24.com, Selasa (21/4/2020).
Sementara itu, Gubernur Riau Syamsuar menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas partisipasi SKK Migas – KKKS Wilayah Riau mendukung program pemerintah daerah dengan memberikan bantuan sembako untuk membantu masyarakat yang terdampak Covid-19.
“Mengenai pandemic Covid-19 ini, Pemerintah Provinsi Riau akan terus melakukan evaluasi pemutakhiran kebijakan-kebijakan yang akan diterapkan di daerah seperti Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan program-program lainnya," kata Syamsuar.
