Menu

Salut, Pemerintah Provinsi Ini Borong 1,3 Ton Melon Petani Untuk Diberikan Gratis ke Warga Terdampak Corona

Riki Ariyanto 24 Apr 2020, 15:05
Panem raya melon segar (foto/ilustrasi)
Panem raya melon segar (foto/ilustrasi)

RIAU24.COM -  Jumat 24 April 2020, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu memborong 1,3 ton buah melon dari petani setempat. Melon yang diborong itu kemudian dibagikan secara gratis untuk tim medis dan warga terdampak Covid-19.

Dilansir dari Detik, sejak hampir 2 bulan ini petani melon Bengkulu kesulitan menjual komoditinya. Padahal sebelum bencana Corona melanda, para petani ini selalu kehabisan stok sebab di beli para konsumen.


Sebelum wabah virus corona terjadi, sedikitnya 12 ton perminggu melon milik petani disalurkan ke hotel-hotel dan restoran. Diketahui pada hari biasa melon petani dibandrol seharga 35.000-25.000 rupiah, tetapi saat bencana COVID-19 melanda harganya turun hingga 15.000 rupiah perkilonya.

Maka itu Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah menyebut semua pihak harus saling bahu-membahu. Rohidin menyebut 1,3 ton melon yang dibeli Pemprov itu langsung didistribusikan ke panti asuhan, panti jompo, tenaga medis pasien COVID-19 dan ke lokasi karantina massal pendatang masuk ke Bengkulu.

"Saya mengajak semua pihak, menghadapi COVID-19 ini untuk bersinergi, saling bahu-membahu dan saling bantu sesuai dengan kemampuan kita masing-masing. Karena sungguh wabah ini menyerang di semua sektor kehidupan kita. Tidak ada yang tidak terdampak, tidak ada yang mengalami kesulitan," sebut Rohidin, Minggu (24 April 2020). (Riki)