Menu

Dinsos Bengkalis Salurkan BLT ke 34.277 KK Kategori Miskin Khusus Kelurahan

Dahari 30 Apr 2020, 13:26
Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Dinas Sosial menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) ke 34.277 kepala keluarga (KK) kategori miskin khusus untuk kelurahan (foto/Hari)
Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Dinas Sosial menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) ke 34.277 kepala keluarga (KK) kategori miskin khusus untuk kelurahan (foto/Hari)

RIAU24.COM - BENGKALIS- Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Dinas Sosial menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) ke 34.277 kepala keluarga (KK) kategori miskin khusus untuk kelurahan, Kamis 30 April 2020.

Selain 34.277 KK, Dinsos Bengkalis juga memberikan bantuan terhadap 600 jiwa untuk anak panti asuhan. Secara simbolis penyaluran BLT dilakukan Plh Bupati Bengkalis Bustami HY di Bank Riau Kepri kepada sejumlah penerima.

zxc1

Kepala Dinas Sosial Bengkalis Hj Martini menegaskan penyaluran bantuan tunai itu khusus untuk masyarakat miskin Kelurahan. Penerimanya masyarakat miskin, anak yatim Panti Asuhan, mubalihg, pendeta, biksu dan guru MDA. 

"Pertama kita menjelaskan dulu ya, Dinas Sosial ini khusus menangani masyarakat miskin yang ada di Kelurahan. Jumlahnya 34.277 KK ditambah 600 jiwa anak panti. Bantuan diberikan juga terhadap keluarga ODP. Dia ODP tentu keluarga terdampak itu masuk dalam bantuan Dinas Sosial," ujar Martini kepada sejumlah wartawan.

zxc2

Kepala Dinas Sosial menambahkan, kendati kuota penerima BLT yang disiapkan 34 ribu lebih, data yang sudah di clearkan untuk menerima bantuan sekitar 16 ribu lebih. 

"Sampai hari ini, data yang sudah kami padankan ada dari pengaduan masyarakat dan kelurahan yang sudah kami clearkan sekitar 16 ribu lebih. Kuota kita 34 ribu lebih, itu guru MDA belum masuk dan profesi lain belum masuk," ucapnya.

Menurut Martini, para penerima bantuan dari Dinas Sosial mendapatkan Rp600 ribu perbulan per KK selama tiga bulan. Sedangkan Rp200 ribu per jiwa anak yatim di Panti Asuhan.

"Harapan kami mudah-mudahan ini berjalan lancar dan bermanfaat menghadapi situasi covid ini. Bagi masyarakat yang merasa belum terdata dan masuk kriteria silakan ke Dinas Sosial," pungkasnya. (R24/Hari)