Menu

Setelah Dikecam dan Dihujat Tiada Henti, Begini Nasib 500 TKA Asal China yang Bakal Datang ke Sultra

Siswandi 5 May 2020, 11:43
Ilustrasi
Ilustrasi

RIAU24.COM -  Terungkapnya rencana kedatangan 500 orang tenaga kerja asing (TKA) asal China, ke Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), menjadi sorotan banyak kalangan di Tanah Air.  Hujatan dan kecaman, terus tertuju kepada pemerintah pusat, yang disebut-sebut telah memberikan izin untuk kedatangan TKA asal China tersebut. Padahal, mereka datang saat pandemi wabah virus Corona masih menghantam Tanah Air. 

Namun saat ini, kedatangan 500 TKA asal China itu dipastikan bakal tertunda. Hal itu setelah pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan memutuskan untuk menunda kedatangan mereka. 

Seperti dituturkan Kabiro Humas Kemnaker R. Soes Hindharno, penundaan dilakukan sampai menunggu kondisi dan penyebaran virus corona berhenti serta keadaan berjalan normal.

"Kami putuskan untuk menunda rencana kedatangan 500 TKA sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran pandemi Covid-19. Selanjutnya kami akan terus berkoordinasi dengan Gubernur dan ketua DPRD Provinsi terkait hal tersebut," terangnya, dilansir cnnindonesia, Selasa 5 Mei 2020.

Sementara itu, untuk menindaklanjuti penundaan tersebut, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah telah menginstruksikan kepada Plt Dirjen Binapenta Aris Wahyudi berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat. Koordinasi dilakukan untuk menghentikan merebaknya polemik, terkait rencana kedatangan TKA  asal China tersebut.

Selain itu, Kementerian Ketenagakerjaan juga telah memerintahkan PT Virtue Dragon Nickel Industry dan PT Obsidian Stainless Steel selaku pengguna 500 TKA itu untuk menunda rencana terkait kedatangan tenaga kerja mereka. ***