Menu

Horor, Nyawa Ribuan Pengungsi Rohingya di Cox's Bazar Terancam, Dua Penghuninya Positif Corona

Satria Utama 15 May 2020, 10:59
Pengusing Rohingya di kamp Cox's Bazar
Pengusing Rohingya di kamp Cox's Bazar

RIAU24.COM -  Ribuan nyawa warga di lokasi pengungsian Cox's Bazar, Bangladesh terancam pasca dua pengungsi etnis minoritas Rohingya dinyatakan positif di kamp pengungsian terbesar di dunia itu.

Para pejabat mengatakan bahwa mereka yang terinfeksi sekarang dirawat secara terpisah. Sedangkan 1.900 orang pengungsi Rohingya lainnya saat ini diisolasi untuk menjalani tes. Para pengungsi Rohingya di lokasi kamp pengungsian di Cox's Bazar sudah menjalani kebijakan karantina wilayah sejak 14 Maret.

Berbagai lembaga bantuan internasional telah memperingatkan tentang dampak potensial virus corona terhadap para pengungsi Rohingya, yang hidup dalam ruangan sempit, padat, serta memiliki akses terbatas ke air bersih.

"Sekarang virus telah memasuki permukiman pengungsi terbesar di dunia di Cox's Bazar. Kami melihat prospek yang sangat nyata bahwa ribuan orang kemungkinan akan meninggal akibat Covid-19," kata Dr Shamim Jahan, Direktur kesehatan organisasi Save the Children di Bangladesh, dalam sebuah pernyataan yang .

"Pandemi ini dapat membuat Bangladesh mundur sekian dekade," katanya seperti dilansir BBC.

Manish Agrawal, salah-seorang pimpinan organisasi kemanusiaan International Rescue Committee (IRC) di Bangladesh, mengatakan bahwa ada 40.000 hingga 70.000 orang pengungsi tinggal per kilometer persegi.

Halaman: 12Lihat Semua