Menu

Kata Pak Wali, Pusat Perbelanjaan Wajib Terapkan Protokol Kesehatan: Saya akan Kontrol!

Ryan Edi Saputra 20 May 2020, 08:50
Walikota Pekanbaru, Firdaus
Walikota Pekanbaru, Firdaus

RIAU24.COM - PEKANBARU - Pengunjung mal akan semakin ramai jelang hari raya Idul Fitri meski Pekanbaru masih dalam penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Guna mengantisipasi penularan virus corona, maka dinas teknis dan tim gugus tugas penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Pemko Pekanbaru akan mengawasi keramaian manusia di enam mal.

Wali Kota Pekanbaru Firdaus di Mal Pelayanan Publik (MPP), Selasa (19/5/2020), mengatakan, pusat perbelanjaan, termasuk pasar tradisional, harus menerapkan protokol kesehatan untuk mengontrol aktivitas belanja masyarakat. Dinas teknis bersama tim gugus tugas akan melakukan pemantauan dan pengawasan. 

"Bila ada yang lalai, maka akan ditegur. Saya sendiri juga akan mengontrol langsung ke beberapa pusat perbelanjaan," ujarnya.

Menjelang 1 Syawal atau Hari Raya Idul Fitri, pusat perbelanjaan mulai agak ramai. Jika dibandingkan dengan tahun lalu, jumlahnya dipastikan lebih rendah pada tahun ini. Tapi selama PSBB, aktivitas di pusat perbelanjaan memang agak ramai. 

"Sebenarnya, mereka (para pengelola mal) tidak mau buka. Karena, biaya operasional dan pendapatan tidak seimbang," ungkap Firdaus.

Krisis kesehatan saat ini berdampak pada krisis ekonomi. Pemko Pekanbaru berupaya agar krisis ekonomi ini tidak semakin parah. Makanya, kegiatan ekonomi diberikan kelonggaran selama PSBB.

Halaman: 12Lihat Semua