Tak Patuhi Social Distancing, Ketua MPR Minta Maaf, Netizen: Sholat Berjamaah Banyak Pahala Daripada Konser Tak Jelas

RIAU24.COM - Pada Ahad, 17 Mei 2020 lalu, MPR RI dan Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) menggelar konser penggalangan dana untuk korban corona. Namun, konser banyak dikritik dan melanggar social distancing ketika pandemi berlangsung.

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo pun meminta maaf kepada publik atas penyelenggaraan konser itu. Pria yang disapa Bamsoet mengatakan foto bersama yang dilakukan tanpa mengindahkan social distancing dilakukan secara spontan. Karena semua pihak yang terlibat saat itu tengah bergembira karena konser berhasil digelar.

"Saya mohon maaf. Itu semua salah saya yang tidak bisa menolak permintaan spontan teman-teman kru TV untuk berfoto bersama dengan saya dan musisi senior Sam dan Acil Bimbo," ujar Bamsoet dilansir dari CNNIndonesia.com, Selasa, 19 Mei 2020.

Diketahui, seusai konser tersebut kritik publik semakin tajam. Foto para seniman dan tokoh yang terlibat dalam konser diprotes karena tidak mengindahkan social distancing. Para tokoh tidak menjaga jarak dan mengenakan masker.

Di media sosial sendiri, netizen pun turut mengomentari pernyataan Bamsoet tersebut. Berbagai respon dikomentari para netizen.

"Jangan sampai statement ini nanti dimodifikasi sama warganet " Kami mau Sholat Ied di lapangan, habis itu lsg minta maaf...kan momentnya pas tuh buat maaf2an..." ujar Ustaz Hilmi Firdausi di akun Twitternya.