Kerap SIndir China Hingga Ancam WHO, Amerika Serikat Dituding Ingin Kabur dari Tanggung Jawab Karena Gagal Tangani Corona di Negerinya Sendiri
RIAU24.COM - Selama ini, Amerika Serikat sudah berkali-kali melontarkan tudingan kepada China, terkait pandemi wabah virus Corona. Tak sampai di situ, Presiden AS Donald Trump bahkan sampai mengancam organisasi kesehatan dunia (WHO) karena disebutnya lambandalam menangani pandemi wabah tersebut. Belakangan Trump bahkan mengancam akan menghentikan pendanaan dari AS kepada lembaga itu, secara permanen.
Namun berbagai manuver itu, tampaknya tak membuat China bergeming. Malah sebaliknya, China dengan tegas menuding AS sedang berusaha mengalihkan kecaman terkait penanganan krisis Covid-19 yang seharusnya diterima Washington. Namun Trump berupaya mengalihkannya supaya kecaman itu berubah kepada pihak lain.
Dilansir sindonews yang merangkum voa, Rabu 20 Mei 2020, juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian mengatakan Pemerintah AS sedang berusaha memburuk-burukkan China karena kekeliruannya dalam menangani krisis virus corona di dalam negeri. Ia bahkan balik menuding, AS memanfaatkan China untuk menghindari tanggung jawabnya sendiri.
Komentar itu disampaikan sebagai tanggapan atas surat yang dari Presiden Trump kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yang menyatakan bahwa AS mungkin menghentikan pendanaan untuk badan kesehatan PBB tersebut secara permanen.
Seperti diketahui, Donald Trump pada Senin (18/5/2020) mengancam akan mempertimbangkan kembali keanggotaan AS di WHO jika organisasi itu tidak berkomitmen untuk melakukan perbaikan signifikan dalam 30 hari. Ia juga menuding WHO semakin tidak independen karena pengaruh China.
Dalam surat yang diajukan ke Dirjen WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, Trump menyampaikan serangkaian kecamannya. Trump di antaranya menyatakan bahwa WHO berulang kali membuat pernyataan terkait virus itu yang sangat tidak akurat dan menyesatkan.
