Menu

Jokowi Bersiap Terapkan New Normal, Rizal Ramli Bandingkan Dengan Waktu Terakhir Kepemimpinan Soeharto, Begini Katanya

Siswandi 27 May 2020, 22:18
Rizal Ramli
Rizal Ramli

Dilansir viva, Rabu 27 Mei 2020, Dalam tweet yang dilontarkan dari akun Twitter pribadinya, @RamliRizal, membeberkan gambaran dalam krisis politik 1998 yang dihadapi mantan Presiden Soeharto dibandingkan dengan situasi yang terjadi saat ini.

"Pada akhir Mei 1998, Presiden Soeharto punya 2 pilihan: memaksakan terus berkuasa, korban rakyat akan berkali-kali lipat. Akhirnya Soeharto memilih jalan negarawan, mengorbankan egonya, agar korban rakyat tidak bertambah. Klo terjadi hari ini, pilihan apa yg akan diambil ya?” cuitnya.

"Presiden Soekarno, Habibie dan Gus Dur menghadapi dialema itu. Memaksakan terus berkuasa, korban rakyat banyak sekali. Semua pemimpin hebat itu, akhirnya memilih jalan negarawan dgn mengundurkan diri. Kira2 klo terjadi hari ini ditengah ketidak-mampuan luar biasa, apa yg terjadi?” jelasnya.

Warganet pun turut menanggapi kicauan Rizal Ramli tersebut. Ada yang pro namun ada juga yang kontra.

"Yang jadi pemimpin sekarang tdak punya kapasitas sebagai pemimpin negara pak. Jadi pemimpin itu karena systemnya curang, Mungkn dia juga gak tau konsekwensi statement yang plintat plintut itu akan mengakibatkan kekacauan bagi rakyat. Jadi mana mungkin dia mengundurkan diri,” tulis tanggapan akun @totokjulianto.

“Rakyat mana yg kaco...? Paling yg kaco rakyat yg gk suka jokowi.. betul kan..?” sahut akun @Abhiemicoe2. ***

Halaman: 12Lihat Semua