Menu

Kritik Penanganan Corona Covid-19 di Tanah Air, Rizal Ramli: Mana Bisa Diselesaikan dengan Buzzer

Siswandi 23 Jun 2020, 12:03
Rizal Ramli
Rizal Ramli

Menurut Rizal, seharusnya pemerintah mengumpulkan dan meminta masukan kepada dokter dan ahli epidemiologi sehingga rakyat percaya penanggulangan pandemi Covid-19 ini. "Buzzer inilah yang merusak dan sampah demokrasi," ucapnya.

Pria kelahiran 1954 itu mempertanyakan jumlah orang yang terkonfirmasi Covid-19. Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, jumlahnya mencapai 46.845 orang per 22 Juni 2020. 

Dia membandingkan dengan jumlah kasus di wilayah tropis dan bersuhu panas seperti Indonesia, Brasil yang sangat banyak. Bahkan sudah melebihi satu juta orang. Brasil sekarang menempati peringkat kedua setelah Amerika Serikat. 

"Di kita masih kecil apa betul-betul atau tesnya masih sedikit. Saya curiga tesnya masih sedikit," katanya.

Rizal mengklaim pihaknya sudah menawarkan solusi penanggulangan pandemi Covid-19 sejak awal Maret lalu. Solusi pertama, urus penyebaran dan penyakit Covid-19 secepat mungkin. Kedua, memberikan makan kepada orang miskin dan pekerja harian. Ketiga, pemerintah harus meningkatkan produksi pangan. 

"Karena corona ini golongan middle class di mana-mana bukan hanya di Indonesia, makan lebih banyak," pungkasnya. ***

Sambungan berita:  
Halaman: 123Lihat Semua