Menu

Program Kerja Mendagri Tito Ini Tuai Kritikan Lagi, Komisi II DPR: Tak Usah Buat Kegiatan tak Berfaedah

Siswandi 24 Jun 2020, 10:23
Wakil Ketua Komisi II DPR Yaqut Cholil Qoumas
Wakil Ketua Komisi II DPR Yaqut Cholil Qoumas

"Pemerintah kok seperti kehabisan kreativitas sih? Ini negara. Tersedia banyak ahli dan data yang bisa dijadikan sebagai dasar pengambilan kebijakan. Jangan seperti pemilihan pemenang Indonesia Idol atau idol-idol yang lain dong," katanya.

"Lagian, apa jaminannya penerapan 'new normal' di satu daerah, cocok diberlakukan di daerah lain, mengingat Indonesia ini kaya dengan kearifan-kearifan lokal," sambungnya.

Senada dengan itu, sorotan juga dilontarkan mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu. Dalam cuitan di akun Twitterya, Said Didu menyorot Provinsi Jawa Timur, yang ditetapkans sebagai salah satu pemenang dalam lomba itu. Padahal, penderita Covid-19 di daerah itu, saat ini adalah yang tertinggi di Indonesia. 

"Saya mencoba merenung apa yg salah di negeri ini. Jatim ditetapkan oleh @Kemendagri_RI sbg juara lomba penanganan Corona saat peningkatan jumlah penderita tertinggi," ujarnya.

"Ya Allah kembalikanlah kenormalan otak para pemimpin kami dan hindari penyebaran ketidknormalan tsb," cuitnya lagi. 

Seperti diberitakan massa, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar lomba video inovasi dalam menghadapi tatanan kenormalan baru ('new normal') untuk pemerintah daerah. Ada dana dengan total Rp168 miliar akan diberikan kepada 84 daerah yang mampu menampilkan video kreativitas yang memuat penerapan protokol kesehatan.

Halaman: 123Lihat Semua