Menu

Rusia Menolak Klaim yang Mengatakan Pengujian Senjata Ruang Angkasa Sebagai Propaganda

Devi 25 Jul 2020, 09:19
Rusia Menolak Klaim yang Mengatakan Pengujian Senjata Ruang Angkasa Sebagai Propaganda
Rusia Menolak Klaim yang Mengatakan Pengujian Senjata Ruang Angkasa Sebagai Propaganda

Media negara Rusia melaporkan pada bulan Desember sebuah satelit bernama Cosmos-2542, yang diluncurkan pada November 2019 oleh militer Rusia, mengeluarkan satu lagi satelit yang lebih kecil di luar angkasa.

Kementerian pertahanan Rusia mengatakan, satelit inspektur itu dimaksudkan untuk "memantau kondisi satelit Rusia", tetapi harian negara, Rossiiskaya Gazeta, mengatakan pihaknya juga bisa "mendapatkan informasi dari satelit orang lain".

Sistem ini sama dengan yang dibuat Komando Antariksa awal tahun ini, ketika bermanuver di dekat satelit pemerintah AS, kata Jenderal Jay Raymond, kepala Komando Luar Angkasa AS.

"Ini adalah bukti lebih lanjut dari upaya berkelanjutan Rusia untuk mengembangkan dan menguji sistem berbasis ruang, dan konsisten dengan doktrin militer Kremlin yang diterbitkan untuk menggunakan senjata yang menyimpan aset ruang angkasa AS dan sekutu dalam bahaya," kata Raymond dalam sebuah pernyataan.

Ini adalah contoh terbaru dari satelit Rusia yang berperilaku "tidak konsisten dengan misi mereka", pernyataan Komando Antariksa menambahkan.

"Peristiwa ini menyoroti advokasi munafik Rusia atas kendali senjata luar angkasa," kata Christopher Ford, asisten menteri luar negeri AS untuk pengendalian senjata.

Halaman: 234Lihat Semua