Menu

Kadispar Riau Dukung Program-Program Aseri

Satria Utama 7 Aug 2020, 15:28
Kadispar Riau, Roni Rakhmat (depan, tiga dari kiri) foto bersama dengan Pengurus Aseri saat silaturahmi di Gedung Dinas Pariwisata Riau, Kawasan Badar Serai, Jumat (7/8/2020
Kadispar Riau, Roni Rakhmat (depan, tiga dari kiri) foto bersama dengan Pengurus Aseri saat silaturahmi di Gedung Dinas Pariwisata Riau, Kawasan Badar Serai, Jumat (7/8/2020

RIAU24.COM -  PEKANBARU - Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Riau, Roni Rakhmat, mendukung Asosiasi Seniman Riau (Aseri) dalam ikut serta membangun dunia kesenian dan pariwisata Riau. Dukungan tersebut disampaikannya saat menerima rombongan Pengurus Aseri di kantornya, Jumat (7/8/2020) di kawasan Bandar Seni Raja Ali Haji (Bandar Serai).

Sebagai Kadispar Riau, kata Roni, dirinya akan merangkul semua pihak yang ingin ikut membangun dunia kesenian dan pariwisata selagi itu memberikan dampak positif bagi dunia kesenian dari pariwisata di Riau. Menurutnya, Aseri bisa menjadi mitra dalam beberapa program yang dimiliki Dispar Riau, atau Aseri memiliki program sendiri yang bisa disinergikan dengan lembaga yang dipimpinnya.

“Kita bisa bersinergi, sama-sama mencari solusi apa yang bisa kita lakukan untuk mengembangkan dunia kesenian dan kepariwisataan Riau,” jelas Roni dalam diskusi yang penuh keakraban tersebut.

Dalam pertemuan tersebut Aseri yang dipimpin SPN Marhalim Zaini membawa beberapa pengurus yang baru dibentuk. Selain Marhalim, mereka yang ikut pertemuan tesebut adalah SPN Iwan Irawan Permadi (Ketua Dewan Pengarah), Hary B Koriun (Anggota Dewan Pengarah), Fedli Aziz (Wakil Letua), Aristofani Fahmi (Sekretaris Jendral), Furqon LW (Bendahara), Willy Fwi (Ketua Bidang Kerja dan Ekonomi Kreatif), Bens Sani (Ketua Bidang Jejarin dan Kerja Sama), Jimmi Wijaya, Eko Fazra, dan beberapa pengurus lainnya.

Kepada Kadispar, Marhalim menjelaskan, keberadaan Aseri bukan hendak bersaing dengan lembaga kesenian atau kebudayaan yang ada di Riau, tetapi akan bersama-sama bersinergi membangun dunia kesenian Riau. Cita-cita utamanya adalah membawa seniman Riau dari semua cabang dan genre seni agar menjadi pekerja seni yang bermartabat.

“Aseri muncul berawal dari kegelisahan bersama, terutama saat wabah corona melanda. Dalam kondisi begini, seniman yang selama ini menggantungkan hidupnya dalam dunia seni yang digelutinya, terdampak sangat parah,” ujar Marhalim.

Halaman: 12Lihat Semua