Menu

Bikin Kaget, Ada WNI Diduga Terlibat Bom Bunuh Diri Filipina, Ini yang Dilakukan Polri

Siswandi 25 Aug 2020, 23:32
Kondisi di lokasi tempat terjadinya aksi bom bunuh diri di Filipina. Foto: int
Kondisi di lokasi tempat terjadinya aksi bom bunuh diri di Filipina. Foto: int

RIAU24.COM -  Ada kabar mengagetkan datang dari Filipina. Hal itu setelah muncul dugaan ada seorang perempuan asal Indonesia yang diduga menjadi dalang di balik serangan bom bunuh diri di Jolo, Filipina, Senin 24 Agustus 2020 kemarin.

Terkait hal itu, Mabes Polri masih menunggu hasil penelusuran Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror.

Seperti dilansir situs abs-gbn, perempuan asal Indonesia yang dimaksud adalah janda dari teroris Norman Lasuca. Norman diketahui adalah pelaku yang meledakkan diri di Indanan, tahun 2019 dan menewaskan 6 orang.

"Masih ditanyakan ke Densus," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Argo Yuwono, seperti dilansir tempo, Selasa 25 Agustus 2020.

Sementara itu pihak Otoritas Filipina juga membenarkan dugaan itu. Namun hingga malam ini, belum ada kepastian mengenai benar atau tidaknya keterlibatan perempuan WNI dalam insiden itu.

"Kami belum bisa menyatakan apakan benar salah satu pelaku ledakan itu adalah istri dari Lasuca," ujar Komanda Militer Filipina, Letjen Cirilito Sobejana.

Seperti dilansir media massa, ada dua ledakan yang menghantam kawasan Jolo. Ledakan pertama berasal dari motor yang dipasangi bom. Ledakan kedua berasal dari aksi bom bunuh diri.

Kedua aksi menewaskan 14 orang serta melukai kurang lebih 75 orang.

Untuk bisa memastikan apakah perempuan pelaku teror kemarin adalah janda Lasuca, maka uji DNA harus dilakukan terhadap sisa tubuh pelaku bom bunuh diri.

Jika ternyata hasilnya bukan janda dari Lasuca, maka ada kemungkinan pelaku bom bunuh diri itu adalah istri dari Abu Dalha, salah satu kombatan kelompok  Abu Sayyaf. ***