Menu

Saat Menyambangi Polbeng, Indra Gunawan: Buka Keran Beasiswa Dosen dan Mahasiswa

Dahari 2 Sep 2020, 14:02
FOTO: Saat Indra Gunawan melihat pembangunan masjid di Polbeng
FOTO: Saat Indra Gunawan melihat pembangunan masjid di Polbeng

RIAU24.COM - BENGKALIS - Usai melakukan pertemuan tertutup bersama Direktur Politeknik Negeri Bengkalis dilantai II Kampus Poltebeng.

Ketua dewan provinsi Riau H. Indra Gunawan Eet, langsung mengunjungi pembangunan masjid yang ada di kampus Politeknik Bengkalis jalan Awang Mahmuda, Desa Sungai Alam.

Dalam hal tersebut, Indra Gunawan Eet mengungkapkan bahwa, dalam kunjungan tersebut ada beberapa hak inisiatif yang telah didapatkan dalam rapat bersama tim anggaran pemerintah provinsi Riau.

"Awalnya, memang sekilas bagaimana proses untuk membuka keran beasiswa baik itu para dosen maupun karyawan Polbeng, tetapi setelah kami diskusikan dan adanya masukan daripada wakil ketua DPRD Bengkalis, itu ada hal hal yang betul betul harus diselesaikan, bagaimana pendidikan di Kabupaten Bengkalis agar lebih baik lagi,"ungkap Ketua DPRD Provinsi Riau Indra Gunawan Eet, Rabu 2 September 2020.

Diutarakan Indra Gunawan, pertama adalah tentang persoalan, bukan daripada beasiswa saja. Tetapi bagaimana dengan pengembangan baik itu kondisi kampus dan hal yang strategis lainnya.

"Apalagi kita melihat langsung tadi, adanya pembangunan rumah ibadah, tentunya yang disampaikan oleh beberapa jabatan strategis di Polbeng ini harus kita intervensi. Karena hajat ini tidak bisa dengan hal hal aspirasi pokir. Tetapi kita harus intervensi oleh pemerintah daerah,"ungkapnya.

Bagaimana, pemerintah daerah itu, lanjut Indra Gunawan, hal tersebut sampai ketingkat provinsi maupun sampai ke level kementerian.

"Jadi ini kami dan percaya, bagaimana pulau Bengkalis ini, yang merupakan pusat pendidikan yang betul betul bernuangsa relegius sesuai dengan agenda besar kami, untuk mengawal pendidikan di kabupaten Bengkalis. Tentunya, dengan tidak sedikit banyaknya anggaran APBD Bengkalis mulai polbeng terbentuk dibawah dan masih di counter menjadi dan langsung diambil alih oleh pemerintah pusat,"ujarnya.

"Dalam hal ini kita harus mendorong hal yang positif bagaimana mengembangkan sumber daya manusia tentunya dibidang pendidikan ini,"pungkas Eet.