Menu

Blak-blakan, DPR Langsung Sebut Nama-nama Ini Pantas Diperiksa Dalam Kasus Jiwasraya, Mulai Pejabat Hingga Pengusaha

Siswandi 4 Sep 2020, 11:51
Ilustrasi
Ilustrasi

RIAU24.COM -  SIkap blak-blakan dilontarkan anggota Komisi III DPR, terkait penegakan hukum dalam kasus dugaan korupsi dan pencucian uang di tubuh BUMN  PT Asuransi Jiwasraya. Tak hanya itu, Dewan juga meminta Kejaksaan Agung hingga Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) makin jeli dalam melacak aliran dana menyimpang yang terjadi di perusahaan plat merah itu. 

Dalam rapat bersama pihak Kejaksaan Agung, Kamis (3/9/2020), anggota Komisi III DPR Arteria Dahlan, menilai, masih ada beberapa pihak yang belum tersentuh penyelidikan. Dia meminta agar kedua lembaga juga memeriksa pejabat Kementerian Keuangan (Kemenkeu) hingga seorang pengusaha nasional.

Dilansir detik, secara blak-blakan, Arteria menyinggung sosok Dirjen Kekayaan Negara Kemenkeu, Isa Rachmatarwata. Menurutnya, Isa harus diperiksa karena pernah menjabat sebagai Biro Perasuransian di lembaga Bapepam yang pernah bertugas mengawasi pasar modal.

Hal yang membuat Arteria curiga adalah Isa menjabat posisi tersebut di Bapepam dalam waktu yang tergolong cukup lama. Sehingga yang bersangkutan dinilainya bisa saja Isa terindikasi kasus Jiwasraya.

"Kita bingung nih, ini yang suruh jagain duit negara malah bisa terindikasi," ucapnya.

Tak hanya itu, ia juga menyinggung nama pengusaha nasional, Rosan Roeslani. Menurutnya, pengusaha ini ini juga harus ikut diperiksa. Salah satunya karena repo saham di Jiwasraya lewat grup Rifan Financindo. Arteria menyebut Rifan Financindo ada kaitannya dengan Rosan, karena sosok pengusaha tersebut merupakan pemimpin perusahaan.

Sambungan berita: Ditindaklanjuti 
Halaman: 12Lihat Semua