Menu

Dipimpin Menteri Siti Nurbaya, SKK Migas – EMP Malacca Strait SA Resmikan Program Penanaman Rehabilitasi DAS di Taman Nasional Tesso Nilo

Siswandi 8 Sep 2020, 11:37
GM EMP Malacca Strait SA, Kelik Rudi Suharya, menerima plakat dari Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Alue Dohong, pada kegiatan pencanangan “Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai (DAS) untuk Pemulihan Lingkungan dan Meningkatkan Ekonomi Masyarakat di Masa Pandemi Covid-19” di Jakarta. Fot
GM EMP Malacca Strait SA, Kelik Rudi Suharya, menerima plakat dari Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Alue Dohong, pada kegiatan pencanangan “Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai (DAS) untuk Pemulihan Lingkungan dan Meningkatkan Ekonomi Masyarakat di Masa Pandemi Covid-19” di Jakarta. Fot

Sementara itu, Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas Sulistya Hastuti Wahyu menyatakan bahwa industri hulu migas selalu berusaha dan menaati peraturan perundangan yang berlaku di Indonesia untuk menjaga lingkungan hidup, terutama di sekitar wilayah operasi hulu migas. 

“Hingga saat ini terdapat 19 lokasi DAS yang sedang kami rehabilitasi dengan total luasan ± 6.034,18 hektare yang dilakukan oleh 12 KKKS,” katanya.

Untuk diketahui, SKK Migas - EMP MSSA adalah pemegang Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH) yang berlokasi di Kabupaten Kepulauan Meranti seluas 538,04 hektare dan mempunyai salah satu kewajiban untuk melakukan penanaman dalam rangka rehabilitasi DAS. 

Lokasi rehabilitasi DAS tersebut adalah di Taman Nasional Tesso Nilo, Desa Bagan Limau, Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau dengan luas 592 hektare.

 
Kegiatan tersebut dimulai sejak Oktober 2019, dengan memberdayakan 3 kontraktor daerah setempat dan melibatkan 9 Kelompok Tani Hutan Konservasi, yang telah memenuhi standar pengadaan barang dan jasa industri hulu migas. 

Halaman: 123Lihat Semua