Menu

Sama-sama Bikin Panas Tinggi dan Bintik Merah, Ternyata Ini Cara Mudah Bedakan DBD dan Tifus

Riki Ariyanto 18 Sep 2020, 11:10
Sama-sama Bikin Panas Tinggi dan Bintik Merah, Ternyata Ini Cara Mudah Bedakan DBD dan Tifus (foto/int)
Sama-sama Bikin Panas Tinggi dan Bintik Merah, Ternyata Ini Cara Mudah Bedakan DBD dan Tifus (foto/int)

RIAU24.COM - Sering orang sulit membedakan gejala penyakit demam berdarah dengue (DBD) dengan tifus. Padahal ada perbedaan yang menonjol antara DBD dan Tifus.

Dilansir dari Halodoc, baik tifus dan DBD menimbulkan demam tinggi berhari-hari. Bahkan DBD atau tifus sering kali bikin badan terasa lemas, bahkan bintik merah.

zxc1

Tetapi walau gejalanya mirip, ada perbedaan tifus dan DBD. Pertama demam tinggi yang disebabkan DBD bisa berlangsung sepanjang hari. Sedangkan tifus cenderung naik turun. Contoh, pagi demam tinggi, malamnya bisa turun.

Kedua, kulit orang sakit tifus, bisa muncul bintik merah yang terjadi akibat infeksi oleh bakteri salmonella. Sedangkan DBD bintik merah akibat pendarahan. Kalau ditekan, bintik ini tak akan pudar.

zxc2

Ketiga, banyak kasus DBD terjadi musiman terutama pada musim penghujan. Sebab nyamuk DBD mudah berkembang biak. Sedangkan tifus bukan penyakit musiman. Karena tifus bisa mengintai siapa saja dan kapan saja jika tidak menjaga kebersihan lingkungan dengan baik.

Keempat, gejala DBD dan tifus memberikan rasa nyeri pada bagian perut. Meski pengidap tifus tidak enak pada perut, tetapi tak menimbulkan nyeri hebat. Sedangkan yang kena DBD biasanya akan alami nyeri hebat pada ulu hati.

Itulah beberapa cara membedakan gelaja sakit DBD dan tifus. Namun sebaiknya agar segera memeriksakan diri ke dokter agar mendapatkan diagnosa dan obat yang tepat. Sehingga penyakit hilang dan cepat sembuh.