Menu

Mengejutkan Goku Kuasai Ultra Insting Sempurna, Moro Ketakutan Takut Mati, Firasat Dewa Beerus Langsung Buruk

Riki Ariyanto 19 Sep 2020, 22:44
Mengejutkan Goku Kuasai Ultra Insting Sempurna, Moro Ketakutan Takut Mati, Firasat Dewa Beerus Langsung Buruk (foto/int)
Mengejutkan Goku Kuasai Ultra Insting Sempurna, Moro Ketakutan Takut Mati, Firasat Dewa Beerus Langsung Buruk (foto/int)

RIAU24.COM -  Son Goku atau Kakaroto akhirnya menguasai ultra insting sempurna. Seperti yang bisa dilihat pada Dragon Ball Super chapter 64, kebangkitan ultra insting Goku dipicu oleh kematian Merus.

Seperti diketahui Merus adalah adik dari malaikat Whis, yang menyamar sebagai anggota patroli galaxy. Hal itu melanggar aturan alam semesta. Sehingga ganjarannya Merus harus hilang dan musnah.

zxc1

Pengorbanan Merus itu membuat amarah Goku memuncak. Namun menariknya, ayah dari Son Gohan itu mampu meredam emosi. Sehingga berhasil peroleh Ultra Insting sempurna.


Hak itu tak terlepas dari tekadnya melindungi Bumi. Penyihir Moro yang sebelumnya sulit ditaklukkan bersama Vegeta, malah terlihat lemah di hadapan Goku mode ultra insting sempurna.

zxc2

Sesuai dengan gambaran di Dragon Ball Super Chapter 64 beberapa kali serangan Moro meleset. "Tubuhku bergerak sendiri," kata Goku yang membuat Moro tak percaya.

Tetapi Goku menghajar Moro hingga babak belur. Bahkan Moro meminta ampunan, padahal penyihir jahat itu sudah ditetapkan akan dihukum mati oleh patroli Galaxy.

Herannya Goku malah membuang baju patroli galaxy. "Kalau begitu, mulai sekarang biar aku melawannya sebagai makhluk bumi," kata Goku yang tidak jelas maksudnya.

Mendengar itu Dewa Beerus langsung punya prasangka yang tidak enak. "Aku punya perasaan buruk soal ini," kata Dewa Beerus. Sementara Whis hanya diam menyaksikan, sebab memang mereka tidak dibenarkan ikut campur dalam urusan manusia.

Jadi bagaimana, apakah Goku akan kembali menunjukkan belas kasihan kepada Moro. Atau prasangka buruk Beerus bakal terjadi? Menarik menantikan kelanjutannya di Dragon Ball Super Chapter 65 bahasa Indonesia sekitar tanggal rilis 20 Oktober 2020 nanti.