Menu

Sejumlah Tokoh Mandau Mengadu Soal Belum Ada Sekolah Tsanawiyah-Aliyah Negeri di Duri, ESA: Ini Akan Menjadi Prioritas Kami

Dahari 26 Sep 2020, 17:15
Paslon ESA saat berbincang bincang dengan sejumlah tokoh di Mandau
Paslon ESA saat berbincang bincang dengan sejumlah tokoh di Mandau

RIAU24.COM - BENGKALIS - Calon bupati dan wakil bupati Bengkalis nomor urut 4, Indra Gunawan Eet dan Samsu Dalimunthe yang akrab disapa pasangan ESA diusung dari partai Golkar dan Perindo.

Jika dirinya akan terpilih nanti, ESA juga akan memprioritaskan pembangunan sekolah Islam Tsanawiyah (MTs)-Aliyah (MAN) di Duri.

"Seorang tokoh di Duri mengatakan bahwa sekolah Islam Tsanawiyah dan Aliyah Negeri belum ada di Duri. Ini ke depan butuh para pemimpin yang betul-betul berpihak kepada pendidikan. Coba bayangkan sebuah kecamatan Mandau sebesar ini tak ada sekolah Islam negeri," ujar Indra Gunawan Eet didampingi Samsu Dalimunthe, Sabtu 26 September 2020 di Kantin Masjid Besar Arafah, Duri.

Eet juga bersilaturahmi dengan tokoh masyarakat Minang, Duri, H. Sidi Toyo usai sholat Zuhur di masjid kebanggaan masyarakat Duri. Ada pula, anggota DPRD Bengkalis dari Partai Golkar H Hendri Hasibuan yang pasang badan demi memenangkan ESA, mantan anggota DPRD Bengkalis Thamrin Mali, tokoh masyarakat  Irwan Mawardi SH, pengacara senior di Duri juga siap menangkan ESA.

"Hari ini kita mandatory outstanding kebijakan pendidikan dari pusat instruksi ke kabupaten, itu 20 persen dana pendidikan wajib menganggarkan bagaimana sumber manusia lebih Mantab,"ujar Eet.

Lanjut Eet, dengan APBD Bengkalis yang tidak kurang dari 4 triliun, jika 20 persen dialokasikan untuk pendidikan berarti sekitar 800 miliar, " Insya Allah akan kita bangun pendidikan dan infrastrukturnya menjadi lebih baik lagi. Pembangunan sekolah Tsanawiyah dan Aliyah di Duri akan jadi prioritas ESA nanti saat kita terpilih,"ujarnya.

Halaman: 12Lihat Semua