Menu

Seorang Bayi Perempuan Dibuang Dalam Toilet Bandara, Qatar Airways Akhirnya Mampu Mengidentifikasi Orang Tua si Bayi

Devi 24 Nov 2020, 08:07
Seorang Bayi Perempuan Ditinggalkan di Toilet Bandara, Qatar Airways Akhirnya Mampu Mengidentifikasi Orang Tua si Bayi
Seorang Bayi Perempuan Ditinggalkan di Toilet Bandara, Qatar Airways Akhirnya Mampu Mengidentifikasi Orang Tua si Bayi

Setelah bayi perempuan ditemukan pada 2 Oktober, petugas bandara memerintahkan penumpang perempuan turun dari beberapa pesawat untuk pemeriksaan fisik guna memeriksa apakah ada di antara mereka yang mungkin adalah ibu dari bayi yang ditinggalkan tersebut.

Para wanita tersebut mengatakan bahwa mereka diturunkan dari pesawat dan menjalani pemeriksaan telanjang di ambulans yang diparkir di landasan.

Menurut kementerian luar negeri Australia, penumpang perempuan pada 10 penerbangan yang berangkat dari Doha dipaksa untuk menjalani pemeriksaan, termasuk 18 perempuan dalam penerbangan Qatar Airways ke Sydney, 13 di antaranya adalah warga negara Australia dan lima di antaranya berkewarganegaraan lain.

Warga Inggris dan Selandia Baru juga termasuk di antara para wanita yang menjalani pemeriksaan panggul invasif di bandara utama Qatar, menurut perwakilan dari kedua negara, yang mengutuk tindakan tersebut sebagai "sama sekali tidak dapat diterima". Menteri Luar Negeri Australia Marise Payne menggambarkan tindakan staf bandara sebagai "sangat mengganggu" dan "menyinggung".

Kantor kejaksaan umum Qatar mengatakan pada hari Senin bahwa dengan memerintahkan penggeledahan, beberapa karyawan bandara telah melanggar hukum dan dapat menghadapi hukuman maksimal tiga tahun.

Para karyawan tersebut bertindak “secara sepihak… berpikir bahwa apa yang mereka lakukan sesuai dengan hukum karena mereka adalah Pejabat Polisi Kehakiman yang berwenang dalam menyelidiki keadaan kejahatan tersebut”, demikian bunyi pernyataan kejaksaan.

Halaman: 123Lihat Semua