RIAU24.COM -  Ada momen menarik saat Jose Mourinho melatih Chelsea. Seperti diketahui sebelum melatih Tottenham Hotspur, Mourinho sempat menangani Chelsea bahkan dua periode.

zxc1

Dilansir dari Detiksport, nama Mourinho akan selalu dikenang mantan wasit Premier League Inggris, Mark Clattenburg. Sebab dirinya mengaku jadi kambing hitam saat Jose Mourinho dipecat Chelsea sekitar 5 tahun silam.

Mourinho pada periode kedua menangani Chelsea alami pasang surut. Sempat finis ketiga di Liga Inggris musim 2013/14 dan menjadi juara di musim berikutnya, selanjutnya Chelsea berubah drastis di musim 2015/16. Terlepas dari pemecatan kontroversial dokter klub saat itu, Eva Carneiro, performa skuat Chelsea jeblok.

zxc2

Chelsea kalah 9 kali dari 16 laga awal musim. Puncaknya ketika Chelsea kalah dari Leicester City 1-2 pada 14 Desember 2015. Kekalahan itu langsung bikin The Blues terdampar di peringkat ke-16 Premier League.

Leicester City diketahui akhirnya menjadi juara Liga Inggir di akhir musim itu. Sementara Jose Mourinho dipecat tiga hari setelah kalah dan digantikan Guus Hiddink hingga akhir musim, di mana Chelsea akhirnya finis di posisi ke-10.

Lalu Clattenburg adalah wasit di laga Leicester City vs Chelsea, yang jadi peetandingan terakhir The Special One bersama Chelsea. Meski menyadari performa timnya jeblok, Mourinho tetap 'menyalahkan' Clattenburg.

Hal itu terungkap dalam podcast From The Horses Mouth sebagaimana dilaporkan Mirror, Clattenburg ditanya apa ada manajer atau klub yang dendam padanya. Lantas Clattenburg menjawab, "Jose Mourinho, pada akhirnya."

"Dia bekerja keras sewaktu kembali dari Real Madrid, dan yah, saya membuatnya dipecat di Chelsea. Yah, dia menyalahkan saya karena membuatnya dipecat Chelsea - tapi menurut saya, itu lebih disebabkan hasil-hasil sebelumnya juga," sebut Clattenburg mengenang.

"Sewaktu dia melatih Manchester United, dia juga berpikir demikian - Saya akan membuatnya dipecat, jadi dia selalu berlawanan dengan saya," tutur Clattenburg yang pensiun dari Liga Inggris pada 2017 itu.

Clattenburg kemudian menjelaskan jika klub kalah, maka terkadang bakal disalahkan wasitnya. Namun kalau menang, maka bakal dianggap wasit terbaik sedunia.