Menu

Kisah Pria Tunawisma Dilindungi Anjing Liar Jadi Viral di Malaysia

Devi 27 Nov 2020, 22:26
Kisah Pria Tunawisma Dilindungi Anjing Liar Jadi Viral di Malaysia
Kisah Pria Tunawisma Dilindungi Anjing Liar Jadi Viral di Malaysia

RIAU24.COM -  Manusia tidak akan pernah mempelajari jenis kesetiaan yang hanya ditunjukkan oleh hewan, terutama anjing. Terlepas dari bahaya tertangkap oleh penangkap anjing yang menatap wajah mereka, kumpulan anjing liar pemberani ini terus melindungi seorang pria tunawisma hingga menit terakhir.

Insiden tersebut, kabarnya dari Malaysia, sedang musim panas di foto berikut yang kini menjadi viral.

Seperti yang dibuktikan di foto, anjing itu benar-benar mengelilingi pria itu dalam lingkaran. Tapi akhir cerita ini tidak semanis itu.

DPRD Kota Kajang, dalam sebuah postingan di Facebook, merinci bagaimana penangkapan 20 atau lebih anjing liar dari berbagai wilayah Kajang membutuhkan waktu 6,5 jam. Insiden tersebut menimbulkan kemarahan warga yang merasa upaya dewan bisa lebih dimanfaatkan untuk mengatasi masalah lain yang lebih mendesak di masyarakat.

Seorang pengguna menulis, 'Anjing-anjing ini tidak bersalah. Mereka layak untuk hidup seperti Anda. Saya tidak pernah disakiti oleh salah satu dari mereka yang tersesat, meskipun terkadang yang mereka butuhkan hanyalah sisa makanan dan tempat tinggal. Tapi kamu harus mengambilnya. '

'Anjing-anjing ini tidak bersalah. Mereka layak untuk hidup seperti Anda. Saya tidak pernah disakiti. Saya tidak sabar menunggu karma datang kepada Anda semua. Mungkin Anda berpikir tidak apa-apa dan senang mendapatkan uang seperti ini, atau mungkin Anda senang melaporkan tersesat karena "inilah satu-satunya cara". Apa yang Anda lakukan hari ini akan kembali kepada Anda atau di generasi berikutnya. Tunggu saja, 'tulis yang lain dengan geram.

Metode yang digunakan disini cukup jauh dari trap-neuter-release-management (TNRM) yang dianggap lebih manusiawi. Anjing-anjing seperti itu, seperti yang terlihat di sini, setelah ditangkap hanya mendapat waktu tujuh hari sebelum diadopsi atau ditidurkan.