Menu

Pandemi, Kata Yang Paling Mewakili Versi Dictionary.com 2020

Devi 29 Dec 2020, 09:25
Foto : WHP
Foto : WHP

RIAU24.COM - Pembicaraan tentang COVID-19 tidak ada habisnya sepanjang tahun 2020. Sejak pandemi melanda dunia pada Maret lalu, masyarakat mulai mencari tahu segala sesuatu yang berkaitan dengan virus corona. Tahun ini, Dictionary.com mengumumkan kata pandemi atau pandemi sebagai Kata Tahun Ini 2020. Kata tersebut terus menghiasi berbagai pemberitaan berita online dan televisi serta ramai diperbincangkan oleh masyarakat.

Sebanyak 60 juta kasus COVID-19 terjadi dan terus meningkat setiap hari. Dampaknya telah melanda semua sektor, dari ekonomi hingga hiburan. Pandemi juga berdampak pada sejumlah peristiwa penting yang terjadi tahun ini. Mulai dari gerakan Black Lives Matter hingga terpilihnya Presiden Amerika Serikat.

“Kata pandemi sudah tercermin dalam bahasa kita. Pada 11 Maret, organisasi WHO menyatakan COVID-19 sebagai pandemi, yang pertama disebabkan oleh virus corona. Pandemi bukanlah kata yang digunakan sembarangan,” kata Dirjen WHO Tedros Adhanom.

Setiap tahun, Dictionary.com mengumumkan satu kata yang ditetapkan sebagai bermakna dan dipilih untuk meringkas semua peristiwa dalam setahun. Kata yang dipilih memiliki efek dan tidak populer dalam waktu singkat. Pada tahun 2019, kata Eksistensial atau keberadaan menjadi Kata Tahun Ini versi Dictionary.com. Kata ini diambil dari karakter Forky dalam film animasi Toy Story 4. Forky adalah mainan boneka yang terbuat dari barang-barang daur ulang seperti garpu, mainan mata palsu, dan kain flanel sisa. Karena berbeda dengan mainan lainnya, Forky kerap menyebut dirinya sebagai sampah.

'Aku sampah! "(Aku hanya sampah), begitulah kata-kata Forky di sepanjang film Toy Story 4 bergulir. Dictionary.com menganggap kata Existential dan pertanyaan Forky tentang keberadaannya menjadi cerminan bagi masyarakat sepanjang 2019.

Menurut Dictionary.com, COVID-19 baru sebenarnya menyerang lebih dari empat ribu orang di seluruh dunia pada bulan Maret. Istilah pandemi yang baru-baru ini diresmikan oleh WHO mulai dicari oleh pengguna internet sehingga total penelusurannya melejit hingga 13,575 persen dibanding tahun 2019.

zxc2

“Di awal tahun 2020, tak terbayangkan kalau para orang tua akan membicarakan kata pandemi - sebuah kata yang diduga berasal dari buku sejarah - kepada anak-anak mereka di meja makan. Tak disangka, kata pandemi menjadi bagian dari topik pembicaraan. setiap hari, "tulis pernyataan resmi Dictionary.com

Kata pandemi berasal dari bahasa Yunani, pân yang artinya semua dan dêmos yang artinya orang. Pandemi berarti mempengaruhi semua orang dan semua aspek kehidupan kita.

Kabar tentang COVID-19 yang terus mengisi pemberitaan membuat masyarakat mulai mengenal istilah-istilah baru seputar COVID-19 seperti asimtomatik (asimtomatik), virus corona (virus corona), karantina (karantina), pembersih (pembersih) dan masih banyak lagi lainnya. .

Orang juga menunjukkan kreativitasnya untuk menciptakan istilah baru. Tim Dictionary.com menemukan bahwa banyak orang menyingkat kata corona menjadi hue dan karantina menjadi karantina sebagai permainan kata.

Banyak istilah baru telah terdengar sejak pandemi COVID-19. Selain beberapa kata yang disebutkan di paragraf sebelumnya, terdapat Zoom yang merupakan aplikasi video call dan merupakan sebutan bagi mereka yang melakukan interaksi tatap muka. Banyak juga istilah baru terkait Zoom yang diluncurkan, salah satunya adalah kelelahan Zoom yang diartikan sebagai sakit karena harus banyak berkomunikasi menggunakan layar gadget.

Ada juga kata coronababy (bayi korona) yang artinya bayi yang lahir di tengah pandemi. Covidiot adalah julukan bagi orang-orang yang tidak mengikuti protokol kesehatan dengan ciri tidak mencuci tangan, berdiri kurang dari satu meter, dan menimbun barang-barang seperti hand sanitizer dan tisu toilet untuk diri mereka sendiri.

Meski tidak secara resmi masuk dalam kamus Dictionary.com, penggunaan kata-kata ini bisa ditemukan di media sosial setiap hari.

Ada juga istilah maskne atau masker jerawat (mask acne) yaitu jerawat atau iritasi kulit lainnya yang disebabkan oleh pemakaian masker. Orang diharuskan menggunakan masker setiap saat, namun tidak semua orang cocok menggunakannya untuk waktu yang lama.

Tidak hanya Word of the Year, Dictionary.com juga memantau pencarian kata yang dilakukan orang setiap bulan. Pada Januari dan Februari, kata-kata pettifogging dan dibebaskan menjadi tren karena terkait dengan sidang pemakzulan Donald Trump.

Kemudian, mulai Maret hingga Desember, kata-kata yang menempati trending terkait dengan pandemi COVID-19 seperti karantina, jarak sosial, teori konspirasi, karen, doomscrolling, superspreader, dan authentic.