Menu

Ketakutan Dunia Barat Akan Teror Atas ISIS dan al-Qaeda yang Tengah Merencanakan Serangan

Devi 29 Jan 2021, 10:50
Foto : Mirror
Foto : Mirror

RIAU24.COM - Kelompok teror pembunuh Negara Islam dan al-Qaeda dikhawatirkan akan merencanakan serangan di Barat. ISIS telah menyelundupkan 100 juta poundsterling ke kamp-kamp penahanan Suriah yang dipenuhi para jihadis untuk memicu pemberontakan, menurut Departemen Keuangan AS.

Dalam pukulan kedua, para penyelidik juga menemukan al-Qaeda mendapatkan kembali pijakan di Afghanistan di bawah perlindungan Taliban. Ini terlepas dari klaim mantan Presiden AS Donald Trump untuk mengamankan kesepakatan damai dengan para fundamentalis.

zxc1

Ada kekhawatiran pemimpin al-Qaeda Ayman Zawahiri, yang bersembunyi, telah mengembangkan hubungan yang lebih dekat dengan Taliban di sepanjang perbatasan Pakistan-Afghanistan. Saat Barat memerangi Covid-19, kedua kelompok dapat tumbuh di Suriah dan Afghanistan, meningkatkan ancaman kekejaman lain pada skala 9/11. Ada laporan ISIS menggunakan "pusat logistik di Turki" untuk memindahkan uang ke seluruh dunia termasuk antara Irak dan Suriah.

Laporan AS mengatakan kurir ISIS menyelundupkan uang tunai dan menggunakan "bisnis layanan uang" untuk mentransfer dana, beberapa di antaranya berakhir di dalam kamp al-Hawl untuk orang-orang terlantar di Suriah utara. Hingga 92 perantara keuangan telah ditetapkan sebagai teroris oleh pemerintah AS sejak 2014 dalam upaya untuk menghancurkan keuangan jaringan. Namun ISIS diyakini masih bisa mengedarkan uang di seluruh Asia dan Afrika.

Halaman: 12Lihat Semua