Menu

Bangkitkan UMKM di Masa Pandemi

Satria Utama 1 Feb 2021, 19:51
Kegiatan pelatihan bagi para pelaku UMKM di Duri, Bengkalis, pada Desember lalu  yang merupakan hasil kerja sama SKK Migas - PT CPI dan FLIpMAS Batobo.
Kegiatan pelatihan bagi para pelaku UMKM di Duri, Bengkalis, pada Desember lalu yang merupakan hasil kerja sama SKK Migas - PT CPI dan FLIpMAS Batobo.

Yanti Sarmi, 45, selaku pengelola UKM Khairunnisa di Duri, mengatakan program ini sangat membantu peningkatan kapasitas produksi kelompoknya. Kelompoknya mendapatkan bantuan mesin jahit. Kini, Yanti dan rekan-rekannya mampu meningkatkan produksi dari semula hanya 5 unit tas per hari menjadi 15 unit per hari. ”Bantuan yang diberikan sangat sesuai dengan kebutuhan kelompok kami saat ini. Alhamdulillah, berkat bantuan ini kami bisa sedikit bernafas lega,” ujar Yanti.

Ketua FLipMAS Batobo Wilayah Riau-Kepulauan Riau Dr. Padil ST.,MT menjelaskan,  masyarakat sangat antusias dalam mengikuti pelatihan peningkatan kemampuan. Kelompok penerima manfaat program mendapatkan pelatihan yang lengkap, mulai dari aspek kelembagaan, keuangan, pemasaran, hingga pelatihan teknis sesuai kebutuhan masing-masing kelompok. FLipMAS Batobo selanjutnya akan melaksanakan pemantauan (monitoring) guna memastikan tujuan dari program tercapai.

Beragam Program di Masa Pandemi

Selain program pembinaan UMKM ini, PT CPI juga melaksakan berbagai program lainnya untuk mendukung program pemerintah dalam menanggulangi dampak pandemi COVID-19. Salah satunya, Program Chevron untuk Riau Sehat Sejahtera (Cherish) yang mencakup tiga kegiatan utama yakni Ketahanan Pangan, Pembangunan Sumur Air Bersih, dan Pemberdayaan Kelurahan Siaga COVID-19. Program-program tersebut dijalankan dengan kolaborasi bersama kalangan perguruan tinggi, lembaga nirlaba non-pemerintah, atau dengan instansi pemerintah.

PT CPI saat ini tengah membina 20 kelompok tani dalam rangka mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan, berkerja sama dengan LPPM Universitas Riau. Dalam program ini, kelompok tani  tersebut juga dilatih tentang pemasaran digital, yang dibantu oleh kawan-kawan dari CECT Universitas Trisakti.

Tidak berhenti di situ. PT CPI bersama Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) juga telah membina 10 kelompok petani di lahan gambut di wilayah Rokan Hilir dan Siak pada tahun lalu. Program ini akan kami lanjutkan pada tahun ini  untuk membantu petani gambut di 11 desa yang ada di Kampar, Bengkalis dan Dumai.

Halaman: 123Lihat Semua