Menu

Ditahan, Begini Kondisi Kesehatan Aung San Suu Kyi

Devi 3 Feb 2021, 08:26
Foto : ABC
Foto : ABC

Merupakan kepentingan militer untuk memastikan Aung San Suu Kyi tetap dalam kesehatan yang baik, katanya. "Pejabat senior menyadari jika dia jatuh sakit atau mati saat ditahan, orang akan mencurigai adanya permainan curang dan itu mungkin akan memicu reaksi yang sangat keras," kata Lemahieu.

Sementara itu, berbagai kelompok aktivis pada hari Selasa mengeluarkan pesan di media sosial yang mendesak pembangkangan sipil. Pada Selasa malam di seluruh pusat komersial negara Yangon, penduduk membunyikan klakson mobil dan panci serta wajan yang berdenting sebagai protes atas kudeta tersebut setelah kampanye media sosial. Beberapa meneriakkan "Hidup ibu Suu".

Salah satu seruan pertama untuk tindakan khusus untuk menentang kudeta datang dari Yangon Youth Network, salah satu kelompok aktivis terbesar di Myanmar. Dokter di sebuah rumah sakit di kota Mandalay juga memulai kampanye serupa. Setiap protes jalanan akan menimbulkan kekhawatiran di negara dengan catatan tindakan keras militer yang suram.

Itu terjadi ketika Dewan Keamanan PBB dijadwalkan bertemu pada hari Selasa di tengah seruan internasional untuk tanggapan global yang kuat terhadap perebutan kekuasaan terbaru militer hanya 10 tahun sejak akhir setengah abad pemerintahan langsung militer. Amerika Serikat mengancam akan memberlakukan kembali sanksi kepada para jenderal yang merebut kekuasaan.

Kudeta tersebut menyusul kemenangan telak bagi NLD dalam pemilihan umum pada 8 November, akibatnya militer menolak untuk menerima dengan alasan tuduhan penipuan yang tidak berdasar.

Tentara menyerahkan kekuasaan kepada komandannya, Jenderal Senior Min Aung Hlaing, dan memberlakukan keadaan darurat selama setahun, menghancurkan harapan bahwa negara itu berada di jalan menuju demokrasi yang stabil. Komite eksekutif NLD menuntut pembebasan semua tahanan "secepat mungkin". Dalam sebuah posting di halaman Facebook pejabat senior partai May Win Myint, komite tersebut juga menyerukan kepada militer untuk mengakui hasil pemilihan dan mengizinkan parlemen baru untuk duduk. Itu dijadwalkan bertemu pada hari Senin untuk pertama kalinya sejak pemilihan.

Halaman: 123Lihat Semua