Menu

Sejarah 5 Februari: Penemuan Plastik Sintetis Pertama di Dunia

Azhar 5 Feb 2021, 06:00
Potret sampah plastik. Foto: Istimewa/The Guardian
Potret sampah plastik. Foto: Istimewa/The Guardian

RIAU24.COM -   Ilmuwan kenaan asal Belgia Leo Hendrik Baekeland hari ini memperkenalkan plastik sitetis pertama tahun 1907.

Plastik yang semula bernama bakelite itu ditemukan berdasarkan hasil pengembangan dari bangsa Olmec di Meksiko dikutip dari kompas.com, Jumat, 5 Februari 2021.

Plastik pertama dibuatnya dari bahan bakar fosil. Sedikit berbeda dari bahan biasanya yang terbuat dari tumbuhan atau hewan. Untuk diketahui Baekeland lahir di Ghent, Belgia pada 1863. Setelah menyelesaikan gelar doktor di Universitas Ghent, dia menjadi tenaga pengajar.

Barulah pada 1889, dia melakukan perjalanan ke New York dalam untuk melanjutkan studi kimianya. Penemuan besar pertamanya adalah velox, sebuah kertas cetak foto yang dapat dikembangkan di bawah cahaya.

Hak patennya kemudian dijualnya ke George Eastman dan Kodak dengan harga 1 juta dollar AS pada 1899.

Dilanjutkan dengan membuat laboratorium sendiri di Yonkers, New York untuk menemukan barang yang mampu menggantikan lak dengan keperluan sebagai pelapis, perekat, kain tenun, dan sejenisnya.

Halaman: Lihat Semua