Menu

Kenali 5 Makanan Wajib di Hari Raya Imlek

Azhar 12 Feb 2021, 08:58
Ilustrasi makanan di hari Imlek. Foto: Istimewa/Internet
Ilustrasi makanan di hari Imlek. Foto: Istimewa/Internet

RIAU24.COM -   Bagi warga keturunan Tionghoa Hari Raya Imlek yang jatuh pada Jumat, 12 Februari 2021 ini merupakan salah satu momen yang paling dinanti.

Termasuk menyiapkan hidangan yang wajib pada saat perayaan terutama yang membawa keberuntungan.

Berkut mekanan-makanan yang wajib dihidangkan di rumah saat perayaan Imlek dikutip dari merdeka.com.

1. Kue Keranjang

Satu dari sekian banyak makanan wajib saat perayaan Imlek adalah kue keranjang. Menghidangkan kue ini menjadi salah satu yang paling diburu dan populer di hari besar ini.

Kue berbahan dasar tepung dan menyerupai dodol ini dianggap memiliki makna keluarga. Bentuknya lingkaran kerap juga dianggap memiliki makna kekeluargaan.

Serta kebersamaan yang erat dan tak akan pernah terpisahkan dari angel manapun. Yang paling penting, kue keranjang juga dianggap sebagai lambang kemakmuran.

2. Ikan Pindang

Setelah kue keranjang makanan wajib lainnya adalah ikan pindang utuh. Ikan pindang sejak lama dipercaya merupakan sumber rezeki.

Walaupun ikan ini terkenal sebagai jenis yang termahal, di perayaan ini warga yang merayakan Imlek tak boleh menawar ke pedagang.

Alasannya jika menawar akan dianggap bakala mengurangi rezeki. Bahkan dapat mendatangkan kesialan.

3. Mi Goreng

Simbol umur panjang dan kesehatan yang tak berujung bagi warga keturunan Tionghoa ada pada sepiring mi goreng.

Untuk itu mi goreng adalah makanan wajib disajikan di hari Imlek ini. Tak hanya itu, makanan berbahan dasar tepung ini juga dianggap sebagai pembawa rezeki.

Membuat mi goreng juga dianggap tepat disajikan saat momen-momen ulang tahun.

4. Yusheng

Yu Sheng merupakan makanan yang terdiri dari sayur-sayuran. Sayur dicampur menjadi satu lalu ditaruh di atas ikan tuna atau salmon.

Sebelum menyantap makanan ini, biasanya seluruh anggota keluarga secara bersama mengangkat sepiring yusheng tinggi-tinggi.

Artinya sama dengan menggantung harapan tinggi-tinggi. Semakin tinggi makan semakin tinggi pula harapan tersebut.

5. Ayam atau Bebek Utuh

Pilih ayam atau bebek?. Boleh salah satu bahkan kedua-duanya juga tidak apa-apa. kedua unggas ini disajikan dengan keadaan utuh.

Bisa dikatakan tak boleh dihidangkan dalam bentuk terpotong-potong. Itu lantaran ayam atau bebek melambangkan keutuhan keluarga.

Keutuhan keluarga harus dijaga oleh warga Tionghoa. Serta melambangkan sebuah kesetiaan dan ketaatan.