Menu

Puluhan Orang Tenggelam Saat Dua Kapal Tenggelam di Lepas Pantai Tunisia

Devi 10 Mar 2021, 09:54
Foto : Indonesiainside.id
Foto : Indonesiainside.id

RIAU24.COM - Sedikitnya 39 orang tewas ketika dua kapal tenggelam di lepas pantai Tunisia ketika mereka berusaha mencapai Eropa, kata para pejabat, dalam bencana terbaru di Mediterania. Semua yang meninggal berasal dari negara-negara Afrika sub-Sahara, Mohamed Zekri, juru bicara kementerian pertahanan Tunisia, mengatakan pada hari Selasa.

Penjaga pantai menyelamatkan 165 orang lainnya yang berada di kapal yang menuju ke pulau Lampedusa di Italia, tambahnya.

Pencarian korban selamat lainnya dilakukan di lepas pantai kota pelabuhan Sfax.

Garis pantai dekat Sfax telah menjadi titik keberangkatan utama bagi orang-orang yang melarikan diri dari konflik, penganiayaan, dan kemiskinan di Afrika dan Timur Tengah serta mencari kehidupan yang lebih baik di Eropa.

Pada 2019, sekitar 90 orang dari negara-negara Afrika tenggelam ketika perahu mereka terbalik di lepas pantai Tunisia setelah berangkat ke Eropa dari negara tetangga Libya. Setahun terakhir telah menyaksikan gelombang perahu darurat mencoba menyeberangi Mediterania tengah, rute paling mematikan bagi orang yang mencoba mencapai Eropa.

Antara 1 Januari dan 21 Februari, sekitar 3.800 orang tiba di Italia melalui laut, termasuk hampir 1.000 melalui Tunisia dan 2.500 melalui negara tetangga Libya, menurut badan pengungsi Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Pada bulan Februari, 22 orang dari berbagai negara Afrika yang meninggalkan Sidi Mansour, dekat Sfax, menghilang di laut, sementara 25 orang diselamatkan oleh angkatan laut Tunisia sekitar 100 km (62 mil) dari Lampedusa. Satu jenazah diangkat dari laut. Organisasi Internasional untuk Migrasi mengatakan lebih dari 20.000 orang telah meninggal di Mediterania sejak 2014.