Menu

Kelanjutan Kasus Robert Aaron Long, Pria Atlanta yang Bunuh Enam Perempuan Keturunan Asia di Panti Pijat, Diduga Kecanduan Seks

Amerita 18 Mar 2021, 14:34
google
google

Tyler juga mengungkapkan bahwa teman sekamarnya itu sering kambuh, lalu menghabiskan waktu berjam-jam untuk berdoa dan memohon ampunan. 

Dalam sesi terapi mingguannya, Robert akan mengakui kesalahannya dan menyatakan betapa dirinya merasa bersalah atas perbuatannya.

Bekas teman serumah Robert lainnya, Bronson Lillemon mengatakan bahwa kemungkinan besar panti pijat yang diserang Robert adalah panti pijat yang kerap didatanginya.

"Dia sangat merasa bersalah, dan sangat malu. Saya tidak tahu persis panti pijat mana yang dia datangi, tetapi saya berasumsi bahwa yang diserangnya adalah yang kerap ia datangi," ujarnya.

Baik Bronson dan Tyler sepakat bahwa mereka tidak pernah mendengar Robert menggunakan kata-kata rasis atau bertindak rasis bahkan meremehkan orang berkulit hitam.

Keduanya juga mengungkapkan bahwa Robert sangat jarang menghabiskan waktu di Internet, bahkan Robert tidak menggunakan smartphone.

Halaman: 123Lihat Semua