Menu

Mengerikan, Warga Palestina Diserang Penduduk Israel, Rahangnya Patah dan Istrinya Alami Luka Memar

Devi 19 Mar 2021, 10:03
Foto : Aljazeera
Foto : Aljazeera

RIAU24.COM -  Saeed Alyan Awad dari Palestina sedang dalam perjalanan ke tanahnya bersama istrinya ketika 10 pemukim Israel menyerang mereka di dekat pemukiman ilegal Mitzpe Yair. Tanah Awads terletak di timur kota Yatta, selatan Hebron, dan keluarga tersebut pergi ke sana setiap Sabtu dalam upaya untuk mencegah Israel memperluas pos terdepan mereka ke properti mereka.

Salah satu penyerang, memegang pipa besi, memecahkan tengkorak Saeed dan mematahkan rahangnya pada 10 Maret, sementara istrinya menderita luka memar yang parah di kakinya. Dengan anak-anak dan keponakan laki-laki Awad berteriak ngeri di dalam kendaraan mereka, para pemukim kemudian bergerak ke arah mereka dan menghancurkan kaca depan mobil dan melemparnya dengan batu.

"Serangan terhadap keluarga saya dan saya berlangsung sekitar tujuh menit," kata Awad, 49 tahun, seperti dilansir dari Al Jazeera. “Wajah saya berdarah dan saya kehilangan kesadaran selama beberapa menit. Saya menjalani operasi untuk memasang kembali rahang kiri saya dan menyembuhkan luka di wajah saya."

Pemuda Palestina di daerah itu mendengar jeritan dan melihat para pemukim menyerang dan datang untuk menyelamatkan. Akhirnya penduduk Israel mundur dari tempat kejadian dan tentara dari militer Israel tiba, memberikan pertolongan pertama untuk Awad. Namun, pasukan mengawasi saat para pemukim pergi tanpa menahan mereka.

"Tentara seharusnya menangkap para pemukim tapi ternyata tidak, meskipun sudah pasti mereka menyerang dan mencoba membunuh saya," kata Awad.

Meskipun dia mengajukan pengaduan ke kantor polisi Israel di pemukiman Kiryat Arba'a pada hari Rabu, dia mengatakan dia tidak mengharapkan keadilan. Itu adalah yang terbaru dari serangkaian serangan yang meningkat terhadap orang-orang Palestina oleh geng-geng pemukim Israel yang berkeliaran di Tepi Barat yang diduduki.

Halaman: 12Lihat Semua