Menu

Sanksi Barat Terhadap China Atas Kasus Xinjiang Memicu Kritik Tajam

Devi 23 Mar 2021, 16:19
Foto : Kompas.com
Foto : Kompas.com

Dilansir dari Aljazeera, Perserikatan Bangsa-Bangsa mengatakan lebih dari satu juta orang Uighur dan penduduk berbahasa Turki lainnya di wilayah barat laut telah ditahan di jaringan kamp-kamp yang disebut China sebagai pusat pelatihan keterampilan kejuruan dalam beberapa tahun terakhir.

Kelompok hak asasi mengatakan mereka juga menjadi sasaran pelanggaran lain termasuk pembatasan kebebasan beragama termasuk dipaksa makan daging babi.

Pada hari Selasa, para menteri luar negeri Australia dan Selandia Baru mengatakan mereka menyambut baik sanksi tersebut.

“Ada bukti nyata pelanggaran HAM berat yang mencakup pembatasan kebebasan beragama, pengawasan massal, penahanan ekstra-yudisial berskala besar, serta kerja paksa dan pengendalian kelahiran paksa, termasuk sterilisasi,” Menteri Luar Negeri Australia Marise Payne dan New Menteri Luar Negeri Selandia Nanaia Mahuta mengatakan dalam pernyataan bersama.

Kebijakan China di Xinjiang telah menuai kecaman internasional [File: Murad Sezer / Reuters]

Halaman: 123Lihat Semua